Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Intip 5 Alasan Pebisnis Harus Rajin Bangun Pagi

Kompas.com - 18/03/2017, 19:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Orang tua sering sekali memperingatkan kita untuk selalu bangun pagi, kalau tidak mereka akan mulai berkata “nanti rezeki kamu dipatok ayam, baru tahu rasa”.

Kalau sudah begini, maka kita akan segera bergegas beranjak dari tempat tidur, dan mulai beraktivitas. Sebenarnya sulit untuk beranjak dari tempat tidur, apalagi pagi hari adalah waktu yang sangat cocok untuk bisa berlama-lama di tempat tidur.

Jika memiliki kebiasaan sulit bangun di pagi hari, maka Anda perlu meninggalkan kebiasaan tersebut. Apalagi jika berniat ingin menjadi seorang pebisnis yang sukses. Banyak pengusaha yang sukses selalu menjaga pola tidurnya dan dalam kesehariannya selalu berusaha untuk bangun pagi.

Bahkan di waktu libur sekalipun, pengusaha ini selalu berusaha untuk bangun pagi. Pepatah yang sering dikatakan orang tua terkait “rezeki dipatok ayam” memang benar.

Maksudnya adalah ayam saja selalu bangun pagi untuk mencari makanan (rezeki), kalau ayam bangun kesiangan maka tidak akan ada lagi makanan yang tersisa untuknya. Sama halnya seperti kita manusia ini.

Banyak pengusaha sukses menerapkan pepatah tersebut sehingga bisnisnya bisa berjalan berkembang dengan pesat dan mendulang kesuksesan. Mengapa bisa demikian? Berikut adalah alasannya:

1. Pagi Hari Adalah Suasana yang Tenang

Tidak ada suasana yang setenang sewaktu di pagi hari. Setelah lelah mengerjakan berbagai macam kegiatan usaha hingga larut malam, Anda perlu tidur dan bangun di pagi hari untuk bisa menjernihkan pikiran.

Apalagi di waktu pagi, Anda belum bersentuhan dengan siapapun, belum berbicara dengan siapapun, dan belum melakukan kegiatan apapun sehingga pikiran masih segar dan fresh.

Meski waktunya sempit jika Anda bekerja hingga larut malam dan harus bangun di pagi hari, namun hal ini sangat bermanfaat untuk bisa mengevaluasi dan membuat perencanaan bisnis strategis seperti apa yang bisa dilakukan untuk hari selanjutnya.

Seringkali dalam suasana yang tenang, muncul berbagai macam ide brilian yang tidak terpikirkan pada jam-jam sebelumnya terkait cara pengembangan bisnis yang dijalankan.

2. Waktu yang Lebih Senggang

Anda sebagai calon pengusaha perlu tahu bahwa pengusaha memiliki jadwal kegiatan yang sangat padat setiap harinya. Dengan bangun di pagi hari, berarti Anda memiliki waktu yang lebih banyak untuk bisa melakukan berbagai macam kegiatan lainnya.

Anda tidak perlu terburu-buru untuk melakukan kegiatan ini itu, toh Anda memiliki waktu yang lebih banyak jika bisa bangun di pagi hari.

Bayangkan jika Anda bangun di siang hari, pasti akan banyak kegiatan yang terlewatkan bahkan kegiatan yang penting sekalipun. Karena apa? Karena Anda sudah tergesa-gesa mempersiapkan diri untuk pergi ke kantor.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Whats New
Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Whats New
Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Whats New
BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

Whats New
[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

Whats New
Bakal Diumumkan Hari Ini, Ekonomi Indonesia Diramal Masih Tumbuh di Atas 5 Persen

Bakal Diumumkan Hari Ini, Ekonomi Indonesia Diramal Masih Tumbuh di Atas 5 Persen

Whats New
Panduan Bayar Tagihan IndiHome di Indomaret dan Alfamart

Panduan Bayar Tagihan IndiHome di Indomaret dan Alfamart

Spend Smart
Simak Cara Melihat Nomor ShopeePay yang Terdaftar

Simak Cara Melihat Nomor ShopeePay yang Terdaftar

Whats New
Cara Mudah Bayar Tagihan Listrik PLN melalui Aplikasi BRImo

Cara Mudah Bayar Tagihan Listrik PLN melalui Aplikasi BRImo

Spend Smart
Laba Ditahan: Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan Cara Menghitungnya

Laba Ditahan: Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan Cara Menghitungnya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com