Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompas.com Gandeng Rumah Zakat untuk Penyaluran Dana Donasi "Netizen"

Kompas.com - 17/04/2017, 07:41 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kompas.com menggandeng Rumah Zakat untuk penyaluran dana patungan pembaca dan netizen dalam program "Donasi Netizen" untuk disalurkan kepada mereka yang membutuhkan.

Pemimpin Redaksi Kompas.com, Wisnu Nugroho mengungkapkan kerja sama dengan Rumah Zakat diperlukan agar kegiatan penyaluran dana dari para netizen bisa dilakukan secara maksimal dan terkelola dengan baik.

"Kami berharap agar dana yang didonasikan oleh Netizen bisa disalurkan sebaik-baiknya oleh Rumah Zakat yang selama ini telah berpengalaman dalam menyalurkan berbagai bantuan," kata Wisnu Nugroho usai penandatanganan nota kesepahaman, pekan lalu.

Kompas.com rutin menggelar campaign penggalangan dana untuk mengajak netizen berbagi kebahagiaan dengan mereka yang kurang beruntung.

Adapun mereka yang menjadi sasaran untuk didanai dari program ini adalah orang perorangan maupun institusi yang membutuhkan dukungan dana.

Sementara itu, Chief Marketing Officer Rumah Zakat Irvan Nugraha mengungkapkan pihaknya menyambut baik kerja sama yang dijalin ini.

Dengan kerja sama tersebut, Rumah Zakat ingin membantu secara penuh Kompas.com dan para netizen. "Kerja sama tak hanya terbatas pada penyaluran dana. Sebelum campaign digelar, kami akan melakukan assessment kepada pihak-pihak yang akan menjadi sasaran penerima dana," kata dia.

Salah satu hasil penggalangan dana yang penyalurannya akan dibantu Rumah Zakat adalah sumbangan untuk Fahri.

( Baca : Target Terpenuhi, Kompas.com Akhiri Penggalangan Dana untuk Fahri)

Rencananya, kegiatan penyaluran hasil pengumpulan dana netizen kepada Fahri akan dimulai pada pekan ini. Dalam proses penyalurannya, Rumah Zakat akan melakukan identifikasi berbagai kebutuhan Fahri.

Kebutuhan yang diidentifikasi mulai dari untuk medis hingga non-medis seperti keperluan untuk bisa belajar kembali. Dengan demikian, dana yang telah terkumpul bisa dimanfaakan secara optimal.

Selain project campaign untuk Fahri, Rumah Zakat juga akan membantu menyalurkan dana yang terkumpul untuk Marcel dan Soni yang berada di Tangerang.

(Baca: "Netizen" Kumpulkan Rp 229 Juta untuk Soni dan Marcel yang Ditinggal Ibunya)

Hingga saat ini dana yang dikumpulkan dari pembaca dan netizen untuk Marcel dan Soni belum diserahkan, karena ada kendala teknis dan operasional dalam penyalurannya.

Sehingga dengan bantuan Rumah Zakat, kegiatan penyaluran untuk Marcel dan Soni akan bisa segera dilakukan, dan pemanfaatannya bisa lebih terkontrol dengan baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap? Ini Arti, Keuntungan, dan Risikonya

Work Smart
BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

BI Kerek Suku Bunga Acuan ke 6,25 Persen, Menko Airlangga: Sudah Pas..

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Suku Bunga Acuan BI Naik, Rupiah Masih Melemah

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 25 April 2024

Spend Smart
SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

SMGR Gunakan 559.000 Ton Bahan Bakar Alternatif untuk Operasional, Apa Manfaatnya?

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 25 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Harga Emas Dunia Melemah Seiring Meredanya Konflik Timur Tengah

Whats New
IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

IHSG dan Rupiah Melemah di Awal Sesi

Whats New
Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Terinspirasi Langkah Indonesia, Like-Minded Countries Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR

Whats New
Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Manfaat Rawat Inap Jadi Primadona Konsumen AXA Financial Indonesia

Whats New
Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Kemenko Marves: Prabowo-Gibran Bakal Lanjutkan Proyek Kereta Cepat sampai Surabaya

Whats New
Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Layani Angkutan Lebaran Perdana, Kereta Cepat Whoosh Angkut 222.309 Penumpang

Whats New
Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Unilever Naik 3,1 Persen Menjadi Rp 1.4 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com