JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah di akhir perdagangan sesi I siang ini, Rabu (17/5/2017).
Melemahnya indeks berbarengan dengan bursa di kawasan Asia dan Pasifik yang kompak memerah akibat menguatnya mata uang yen Jepang.
Sementara itu dari internal, terbitnya Perppu yang mengizinkan Ditjen Pajak mengintip data nasabah bank juga menjadi perhatian investor.
Pukul 12.00 IHSG ditutup turun sebesar 22,05 poin atau 0,39 persen di posisi 5.624,95. Sebanyak 132 saham diperdagangkan menguat, 163 saham melemah dan 100 saham stagnan.
Saham-saham yang membebani indeks di antaranya BBCA dan ASII. Sementara itu saham-saham yang menahan IHSG tidak melemah lebih dalam meliputi BBRI, BMRI, MYRX,
BUMI, dan TLKM.
Seiring dengan melemahnya IHSG, nilai tukar rupiah juga melemah terhadap dollar AS. Mengutip Bloomberg, rupiah diperdagangkan di Rp 13.311 per dollar AS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.