Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"E-commerce" Dongkrak Pengiriman Barang JNE selama Momen Lebaran 2017

Kompas.com - 14/06/2017, 04:30 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan jasa ekspedisi PT TIKI Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) menargetkan dapat melayani pengiriman 20 juta barang selama Ramadhan dan Lebaran 2017. 

Presiden Direktur JNE, Mohamad Feriadi mengatakan, saat ini banyak masyarakat lebih memilih belanja lewat e-commerce.

(Baca: "E-commerce" Bikin Bisnis Kargo dan Logistik Semringah)

"Jadi yang lebih membuat kiriman kita bertambah, karena sekarang e-commerce begitu marak. Dengan e-commerce, bisa terjadi pengiriman dua kali. Dia belanja, dan belanjanya dikirim lagi ke saudaranya di daerah," ujar Feriadi di Jakarta, Selasa (13/6/2017). 

Feriadi memperkirakan kenaikan pengiriman pada bulan Ramadhan bisa mencapai 40 persen dari bulan biasa. Menurut dia, kenaikan pengiriman tersebut juga disebabkan banyak masyarakat yang mengirimkan pakaian atau makanan ke kampung halamannya. 

"Pada bulan biasa, jumlah kiriman sekitar 16 juta per bulan. Mungkin banyak warga Jakarta yang nggak punya kesempatan pulang kampung sehingga memilih untuk mengirimkan barang ke sanak saudara di daerah," jelas dia. 

Feriadi menambahkan, kontibusi e-commerce terhadap total pendapatan JNE mencapai 40 persen.

(Baca: Industri "E-Commerce" Diharapkan Menjadi Solusi Pemerataan Ekonomi)

Saat ini hampir seluruh perusahaan e-commerce telah bermitra dengan JNE, di antaranya, Lazada, Tokopedia, Shopee, dan Bukalapak. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com