Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Lebaran, RNI Bagikan Paket Sembako di Semarang

Kompas.com - 16/06/2017, 19:57 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Jelang Hari Raya Idul Fitri 2017, salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) membagikan paket sembako di Pondok Pesantren Addanuriyah, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (16/6/2017).

Adapun kegiatan tersebut merupakan bagian dari program BUMN Hadir Untuk Negeri 2017. Direktur Utama RNI Didik Prasetyo mengatakan, kegiatan ini bertujuan membantu masyarakat agar memperoleh kebutuhan pokok yang terjangkau dan berkualitas.

“Sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat yang sedang membutuhkan bahan pokok untuk konsumsi rumah tangga menjelang hari raya Idul Fitri,” ujar Didik.

Didik menjelaskan, dalam kegiatan tersebut pihaknya membagikan 1.500 paket bingkisan Ramadhan yang terdiri dari 5 kilogram beras, 2 kilogram gula pasir, 1 liter minyak goreng, 1 kardus mi instan, kecap, mentega, sirup, dan biskuit.

Program bertajuk bingkisan Ramadhan BUMN Hadir Untuk Negeri dilaksanakan secara serentak oleh 31 BUMN di 40 titik di wilayah Semarang dan Surabaya.

"Sebanyak total 60.000 paket disebar secara merata dengan pembagian 30.000 paket di Semarang dan 30.000 paket disebar di Surabaya," papar Didik.

Sebelumnya, pada 11 Juni 2017, Kementerian BUMN melalui 14 BUMN telah melaksanakan pembagian 200.000 paket sembako di 200 titik di wilayah Jabodetabek dan Serang.

RNI melalui anak usahanya yang bergerak dalam bidang distribusi dan perdagangan, PT Rajawali Nusindo, ditugaskan untuk menyiapkan dan mendistribusikan total 260.000 paket sembako ke 240 titik Jabodetabek, Serang, Semarang, dan Surabaya.

“Untuk memudahkan koordinasi dan memastikan keseragaman paket, RNI ditugaskan untuk menyiapkan permintaan paket dari 37 BUMN, semua menggunakan biaya Corporate Social Responsibility (CSR),” ujar Didik.

Didik menambahkan, bagi RNI program bantuan sembako ini bersifat berkelanjutan karena akan terus dilaksanakan hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri di beberapa lokasi yang berbeda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com