Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jack Ma: 30 Tahun Lagi, Jam Kerja Pegawai Hanya 4 Jam Sehari

Kompas.com - 22/06/2017, 13:23 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNBC

DETROIT, KOMPAS.com - Siapa tidak kenal Jack Ma? CEO Alibaba ini dikenal karena mengembangkan e-commerce tersebut hingga menjadi yang terbesar tak hanya di China, namun juga dunia, hingga dirinya pun menjadi miliarder.

Mengutip CNBC, Kamis (22/6/2017), Ma dikatakan diuntungkan dan menjadi sukses dengan arus globalisasi yang terjadi saat ini.

Latar belakang pendidikannya adalah guru, kemudian dirinya mendirikan Alibaba pada tahun 1999 silam, dan kini menjadi miliarder.

Ma memprediksi, teknologi dan globalisasi akan menguntungkan manusia. Keuntungan tersebut adalah jam kerja yang semakin sedikit.

"Dalam tiga dekade ke depan, pegawai akan hanya kerja 4 jam sehari dan mungkin 4 hari dalam seminggu," kata Ma dalam konferensi Alibaba Gateway '17 di Detroit, AS.

Ia bercerita, sang kakek bekerja 16 jam sehari di lahan pertanian dan sangat sibuk. Namun, saat ini pegawai rata-rata bekerja 8 jam sehari, 5 hari sepekan, dan tetap berpikir dirinya tetap sibuk.

Sebelumnya, ekonom ternama John Maynard Keynes pada tahun 1930 silam memprediksi, dalam 100 tahun jam kerja dalam sepekan akan semakin pendek, yakni sekitar 15 jam sepekan.

Alasannya adalah otomasi semakin mengakomodir kebutuhan material manusia. Dalam konferensi itu, Ma juga mengatakan bahwa di masa depan, orang-orang akan dapat berlibur ke lebih banyak tempat yang lebih jauh.

"Orang normal mengunjungi setidaknya 30 tempat. 30 tahun kemudian, mereka mungkin akan mengunjungi 300 tempat," ujar Ma.

Meskipun demikian, mantan guru tersebut menyatakan, 30 tahun ke depan mungkin banyak hal semakin mudah, namun bukan berarti mudah dijalani juga. Ia mengatakan, bisa jadi 30 tahun ke depan adalah masa yang sulit dilalui. 

(Baca: Jack Ma Bantah Batal Jadi Penasihat "E-commerce" Indonesia)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Spend Smart
Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Whats New
Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Earn Smart
Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Earn Smart
Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com