Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belasan Rute Penerbangan Baru Buat Ekonomi dan Pariwisata Bergairah

Kompas.com - 28/06/2017, 22:43 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembukaan 17 rute baru dan penambahan frekuensi penerbangan oleh maskapai disambut baik PT Angkasa Pura II (Persero).

Presiden Direktur PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mengatakan, penambahan rute penerbangan tersebut membuat arus perpindahan barang dan orang semakin lancar.

"Penambahan rute dan frekuensi itu juga membuat perekonomian dan sektor pariwisata nasional semakin bergairah," kata Awaluddin melalui keterangan tertulisnya, Rabu (28/6/2017).

Banyaknya rute baru yang dibuka itu tak lepas dari strategi AP II yang menerapkan kebijakan insentif bagi maskapai yang membuka rute baru serta meningkatkan kerja     sama dengan berbagai pihak.

Antara lain kerja    sama dengan pemerintah dan praktisi pariwisata untuk mempromosikan obyek wisata terutama di Indonesia bagian barat.  

"AP II memberikan apresiasi kepada maskapai yang telah memperluas konektivitas penerbangan dengan membuka rute baru di bandara-bandara AP II khususnya saat periode angkutan lebaran tahun ini," kata dia.

Awaluddin juga menilai, pembukaan rute pada saat angkutan lebaran merupakan langkah cerdas maskapai. Sebab akan memberikan jaminan tingginya tingkat keterisian penumpang atau load factor di suatu rute tertentu.

"Itu juga memberikan alternatif pilihan penerbangan kepada pemudik," ujar Awaluddin.

Awaluddin pun optimistis, penambahan rute dan frekwensi penerbangan tersebut juga akan membuat target jumlah pergerakan penumpang tahun ini bisa mencapai 100 juta orang.

"Sekitar 60-70 persen penumpang dari jumlah tersebut merupakan pergerakan di Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Kami targetkan wisatawan mancanegara yang masuk melalui bandara-bandara AP II dapat mencapai 4 juta orang," kata dia.

Diketahui, pada periode Januari – Juni 2017 telah dibuka sedikitnya 17 rute oleh maskapai di bandara-bandara AP II, antara lain:

1. Garuda Indonesia membuka rute Jakarta – Banyuwangi

2. AirAsia membuka rute Pontianak – Kuching

3. Citilink membuka rute Jakarta – Dili (Timor Leste)

4. Sriwijaya Air membuka rute Jakarta – Sampit dan Jakarta – Pangkalan Bun

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Whats New
LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Whats New
Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Whats New
Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Earn Smart
Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Whats New
Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Whats New
Pendaftaran UM-PTKIN 2024 Sudah Dibuka, Ini Link, Jadwal, hingga Alurnya

Pendaftaran UM-PTKIN 2024 Sudah Dibuka, Ini Link, Jadwal, hingga Alurnya

Whats New
Rincian Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 23 April 2024

Rincian Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 23 April 2024

Spend Smart
Pembentukan Badan Penerimaan Negara Masuk Dokumen Rencana Kerja Pemerintah 2025

Pembentukan Badan Penerimaan Negara Masuk Dokumen Rencana Kerja Pemerintah 2025

Whats New
Neraca Dagang RI Kembali Surplus, BI: Positif Topang Ketahanan Eksternal Ekonomi

Neraca Dagang RI Kembali Surplus, BI: Positif Topang Ketahanan Eksternal Ekonomi

Whats New
Sambut Putusan MK soal Sengketa Pilpres, Kadin: Akan Berikan Kepastian bagi Dunia Usaha

Sambut Putusan MK soal Sengketa Pilpres, Kadin: Akan Berikan Kepastian bagi Dunia Usaha

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com