JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia mengungkapkan pihaknya tengah berkerja sama dengan PT Industri Kereta Api (INKA) dalam mengembangkan kereta sleeper atau tempat tidur.
Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Edi Sukmoro menjelaskan, dengan adanya kereta api sleeper, penumpang kereta api bisa beristirahat atau tidur selama perjalanan.
“Kami akan mencoba kerja sama dengan IINKA membuat kereta yang (penumpang) langsung bisa tidur, sleeper. Bukan kamar lagi ya. Bukan kamar, jadi seperti bisnis di pesawat, kami akan coba dulu," ujar Edi saat konfrensi pers di Stasiun Gambir, Jakarta, Jumat (14/7/2017).
Kendati demikian, pihaknya masih dalam penjajakan dalam membuat kereta api sleeper. Jika permintaan meningkat atau minat masyarakat tinggi maka jumlahnya akan diperbanyak.
Namun, Edi tak menjelaskan lebih lanjut kapan kereta api sleeper bisa dirasakan oleh masyarakat.
"Sesegera mungkin, jadi kami putuskan akan coba itu, kalau (penumpang) bisa istirahat di kereta api kan bisa membantu," jelasnya.
Selain itu, kereta sleeper akan tersedia pada rute - rute utama atau rute-rute jarak jauh seperti Jakarta-Surabaya.
Rencana perusahaan menyediakan kereta api sleeper telah diputuskan melalui rapat direksi. Untuk jumlah kereta yang akan dioperasikan tidak dalam seluruh gerbong dalam rangkaian, tetapi hanya sebagian.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.