Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar IPEX, BTN Tawarkan KPR Bunga Rendah hingga 5 Persen

Kompas.com - 20/07/2017, 13:00 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) kembali menggelar pameran perumahan tahunan Indonesia Properti Expo (IPEX) 2017. 

Managing Director Consumer Banking BTN Handayani mengatakan, dalam pameran tersebut perseroan akan memberikan penawaran kepada masyarakat untuk dapat memiliki rumah.  Salah satunya, dengan memberikan suku bunga rendah sebesar 5 persen selama setahun untuk KPR non Subsidi.

Selain itu, BTN juga menawarkan suku bunga rendah 6,5 persen selama tiga tahun untuk KPR non subsidi.

"Kami akan berikan beberapa gimmick dalam pameran. Bunga tersebut juga sama dengan KPR subsidi," ujar Handayani di Kantor Pusat BTN, Jakarta, Kamis (20/7/2017). 

Di sisi KPR non subsidi, perseroan juga memberikan fasilitas uang muka atau down payment (DP) sebesar 1 persen dengan bunga 5 persen tetap selama 20 tahun. 

Handayani menerangkan, bunga rendah tersebut diberikan untuk memacu masyarakat untuk membeli rumah. Tidak hanya itu, bunga rendah untuk mendukung penyaluran KPR perseroan sesuai dengan target. 

Dalam hal ini, perseroan menargetkan penyaluran KPR tahun ini tumbuh di level 21 persen - 23 persen (year-on-year). 

Adapun, IPEX akan digelar pada 12-20 Agustus 2017 di Hall A dan B Jakarta Convention Center dengan menyediakan hampir 900 proyek properti di seluruh Indonesia. 

"Kami menargetkan transaksi senilai Rp 5 trliun. Kami juga terus mengembangkan dan selalu bersinergi bersama mitra kerja dan seluruh stakeholder perumahan untuk dapat memberikan sumbangsih terbaik dalam implementasi Program sejuta Rumah yang diinisiasi Presiden Joko Widodo," pungkas dia. 

(Baca: KPR BTN Dipastikan Tetap Melaju Walau Ada Perlambatan Kredit)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Perputaran Uang Judi Online di RI sampai Rp 327 Triliun Setahun

Whats New
Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Bapanas Pastikan Konflik Israel-Iran Tak Pengaruhi Masuknya Komoditas Pangan yang Rutin Diimpor

Whats New
Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Pasca Akuisisi BPR, KoinWorks Fokus Inovasi dan Efisiensi Tahun Ini

Whats New
Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Lion Air Bantah 2 Pegawai yang Ditangkap Menyelundupkan Narkoba Merupakan Pegawainya

Whats New
Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Indofarma Akui Belum Bayar Gaji Karyawan Periode Maret 2024, Mengapa?

Whats New
Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Pesetujuan KPR BSI Kini Hanya Butuh Waktu Satu Hari

Spend Smart
Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Bank Sentral Inggris Diprediksi Pangkas Suku Bunga pada Mei 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Cara Membuat Kartu ATM BCA Berfitur Contactless

Work Smart
Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Pertanyaan Umum tapi Menjebak dalam Wawancara Kerja, Apa Itu dan Bagaimana Cara Jawabnya?

Work Smart
Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Menko Airlangga soal Kondisi Geopolitik Global: Belum Ada Apa-apa, Kita Tenang Saja...

Whats New
Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Perdana adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Apa Dampak Konflik Iran-Israel ke Industri Penerbangan Indonesia?

Whats New
HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

HUT Ke-35 BRI Insurance, Berharap Jadi Manfaat bagi Masyarakat

Rilis
Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com