Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditopang Pembiayaan Mobil Bekas, Kinerja Buana Finance Meningkat

Kompas.com - 02/06/2022, 11:47 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan Pembiayaan Buana Finance membukukan peningkatan kinerja pada kuartal I-2022. Hal ini tergambar dari peningkatan total aset dan kinerja laba perusahaan.

Sekretaris Perusahaan Buana Finance Ahmad Khaetami mengatakan, pada kuartal I-2022 kinerja perusahaan didorong oleh bisnis pembiayaan mobil bekas. Hal ini sejalan dengan kondisi ekonomi masyarakat yang mulai pulih dari dampak pandemi Covid-19.

"Pembiayaan mobil masih mendominasi dari total portofolio perusahaan, sekitar 70 persen. Dari jumlah tersebut lebih dari setengahnya pembiayaan untuk mobil bekas," kata dia dalam diskusi terbatas, Selasa (31/5/2022).

Baca juga: CIMB Niaga Finance Gelar Pameran Virtual, Sasar Pertumbuhan Pembiayaan 2 Kali Lipat

Ia menambahkan, pembiayaan pada mobil bekas masih subur karena ada kecenderungan masyarakat yang tidak sabar menunggu proses pembelian mobil baru. Namun, begitu pihaknya masih selektif dalam memberikan pembiayaan pada mobil bekas.

Selanjutnya, ia menjelaskan sekitar 30 persen dari total portofolio pembiayaan perusahaan disalurkan untuk alat berat.

Dikutip dari laporan keuangan perusahaan per kuartal I-2022 yang ada di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), total aset Buana Finance tercatat sebanyak Rp 3,84 triliun.

Angka ini naik 7,2 persen sepanjang tahun (year to date). Pada akhir 2021, tercatat total aset Buana Finance berada di angka Rp 3,58 triliun. Pencapaian ini ditopang oleh komponen piutang perusahaan yang tumbuh.

Adapun tercatat, piutang pembiayaan konsumen jadi Rp 2,4 triliun atau naik 5,9 persen sepanjang tahun. Kemudian, sewa pembiayaan tercatat Rp 960,4 miliar atau naik 10 persen.

Jumlah sewa pembiayaan ditopang alat berat, sementara pembiayaan konsumen ditopang oleh kendaraan roda empat.

Sementara, pertumbuhan laba Buana Finance tercatat sebesar Rp 9,06 miliar. Angka ini naik 568,66 persen dibandingkan posisi laba pada kuartal I-2022 sebesar Rp 1,36 miliar.

Baca juga: Kebutuhan Kendaraan Kembali Meningkat, Bank Jago Kucurkan Pembiayaan ke Carsome

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

60 Kloter Penerbangan Haji 'Delay', Menhub Minta Garuda Berbenah

60 Kloter Penerbangan Haji "Delay", Menhub Minta Garuda Berbenah

Whats New
2 Cara Cek Mutasi Rekening BCA lewat HP

2 Cara Cek Mutasi Rekening BCA lewat HP

Spend Smart
Hingga April 2024, Jumlah Investor Kripto di Indonesia Tembus 20,16 Juta

Hingga April 2024, Jumlah Investor Kripto di Indonesia Tembus 20,16 Juta

Whats New
KA Banyubiru Layani Penumpang di Stasiun Telawa Boyolali Mulai 1 Juni 2024

KA Banyubiru Layani Penumpang di Stasiun Telawa Boyolali Mulai 1 Juni 2024

Whats New
Ekonom: Iuran Tapera Tak Bisa Disamakan Dengan BPJS

Ekonom: Iuran Tapera Tak Bisa Disamakan Dengan BPJS

Whats New
Pertamina-Medco Tambah Aliran Gas ke Kilang LNG Mini Pertama di RI

Pertamina-Medco Tambah Aliran Gas ke Kilang LNG Mini Pertama di RI

Whats New
Strategi Industri Asuransi Tetap Bertahan saat Jumlah Klaim Kian Meningkat

Strategi Industri Asuransi Tetap Bertahan saat Jumlah Klaim Kian Meningkat

Whats New
Baru Sebulan Diangkat, Komisaris Independen Bank Raya Mundur

Baru Sebulan Diangkat, Komisaris Independen Bank Raya Mundur

Whats New
Integrasi Infrastruktur Gas Bumi Makin Efektif dan Efisien Berkat Inovasi Teknologi

Integrasi Infrastruktur Gas Bumi Makin Efektif dan Efisien Berkat Inovasi Teknologi

Whats New
CEO Singapore Airlines Ucapkan Terima Kasih ke Staf Usai Insiden Turbulensi

CEO Singapore Airlines Ucapkan Terima Kasih ke Staf Usai Insiden Turbulensi

Whats New
BTN-Kadin Garap Pembiayaan 31 Kawasan Industri di Jabar

BTN-Kadin Garap Pembiayaan 31 Kawasan Industri di Jabar

Whats New
Pembiayaan Baru BNI Finance Rp 1,49 Triliun pada Kuartal I 2024, Naik 433 Persen

Pembiayaan Baru BNI Finance Rp 1,49 Triliun pada Kuartal I 2024, Naik 433 Persen

Whats New
Asosiasi Pekerja Tolak Pemotongan Gaji untuk Iuran Tapera

Asosiasi Pekerja Tolak Pemotongan Gaji untuk Iuran Tapera

Whats New
TRON Hadirkan Kendaraan Listrik Roda Tiga untuk Kebutuhan Bisnis dan Logistik

TRON Hadirkan Kendaraan Listrik Roda Tiga untuk Kebutuhan Bisnis dan Logistik

Whats New
Asosiasi: Permendag 8/2024 Bikin RI Kebanjiran Produk Garmen dan Tekstil Jadi

Asosiasi: Permendag 8/2024 Bikin RI Kebanjiran Produk Garmen dan Tekstil Jadi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com