Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Antisipasi Kepadatan, Perjalanan KRL Hari ini Diperbanyak

JAKARTA, KOMPAS.com - PT KAI Commuter kembali mengoperasikan 14 jadwal perjalanan KRL tambahan pada hari ini, Sabtu (15/5/2021).

VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, dengan tambahan perjalanan tersebut, maka secara keseluruhan KAI Commuter mengoperasikan 900 perjalanan KRL per hari dengan jam operasional pukul 04.00-20.00 WIB.

Penambahan perjalanan tersebut akan beroperasi sebagai feeder Manggarai-Duri PP yang menghubungkan tiga stasiun transit dengan volume pengguna cukup besar yaitu Manggarai, Tanah Abang, dan Duri.

“Selain itu KAI Commuter juga menyiapkan tambahan perjalanan KRL ke rute-rute lainnya bila ada potensi kepadatan pengguna,” kata Anne dalam keterangan tertulis, Sabtu.

Pada hari kedua Lebaran, Jumat (14/5/2021), jumlah pengguna KRL Jabodetabek hingga pukul 19.00 WIB mencapai 239.129 orang.

Jumlah tersebut meningkat 26 persen dibanding hari pertama Idul Fitri yang jumlah penggunanya pada kurun waktu sama hanya 188.434 orang.

Meskipun ada kenaikan, jumlahnya masih di bawah rata-rata pengguna KRL pada hari kerja yang mencapai sekitar 400.000 pengguna di masa pandemi ini.

“Kebanyakan dari mereka adalah pengguna musiman yang tidak rutin menggunakan KRL,” ujar Anne.

Sebagai upaya mengurai antrean di loket untuk pembelian maupun isi ulang Tiket Harian Berjaminan (THB), mulai 15-17 Mei 2021 KAI Commuter juga kembali menjalankan program promosi Kartu Multi Trip (KMT).

KMT yang normalnya dijual seharga Rp 30.000 sudah termasuk saldo Rp 10.000, bisa didapatkan dengan harga Rp 20.000 sudah termasuk saldo Rp 10.000.

“Program promosi ini berlangsung di enam stasiun yang cukup tinggi volume penggunanya selama masa libur lebaran ini yaitu Stasiun Bogor, Cikarang, Bekasi, Manggarai, Tanah Abang, dan Tangerang,” ucap Anne.

https://money.kompas.com/read/2021/05/15/114603526/antisipasi-kepadatan-perjalanan-krl-hari-ini-diperbanyak

Terkini Lainnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Tarif Listrik Setelah Juni 2024 Bakal Naik? Ini Kata Kementerian ESDM

Tarif Listrik Setelah Juni 2024 Bakal Naik? Ini Kata Kementerian ESDM

Whats New
Kekhawatiran Ekonomi Bebani Investor, Dow Jones Turun Lebih dari 115,2 Poin

Kekhawatiran Ekonomi Bebani Investor, Dow Jones Turun Lebih dari 115,2 Poin

Whats New
Mengintip Peluang Usaha Nasi Goreng, Berapa Modal dan Keuntungannya?

Mengintip Peluang Usaha Nasi Goreng, Berapa Modal dan Keuntungannya?

Smartpreneur
Anggaran Subsidi Listrik 2025 Diprediksi Rp 88 Triliun, Naik Rp 15 Triliun

Anggaran Subsidi Listrik 2025 Diprediksi Rp 88 Triliun, Naik Rp 15 Triliun

Whats New
Ada 'Jamu Manis', BI Pede Pertumbuhan Kredit Perbankan Capai 12 Persen

Ada "Jamu Manis", BI Pede Pertumbuhan Kredit Perbankan Capai 12 Persen

Whats New
Cara Klaim JHT BPJS Ketenagakerjaan via Lapak Asik

Cara Klaim JHT BPJS Ketenagakerjaan via Lapak Asik

Whats New
Cara Bayar Cicilan KPR BTN via Aplikasi dan ATM

Cara Bayar Cicilan KPR BTN via Aplikasi dan ATM

Spend Smart
Bank Neo Commerce Berhasil Membalik Rugi Jadi Laba pada Kuartal I-2024

Bank Neo Commerce Berhasil Membalik Rugi Jadi Laba pada Kuartal I-2024

Whats New
Tembus Pasar Global, Aprindo Gandeng Anak Usaha Garuda Indonesia

Tembus Pasar Global, Aprindo Gandeng Anak Usaha Garuda Indonesia

Whats New
Cara Ganti Kartu ATM BRI 'Expired' lewat Digital CS

Cara Ganti Kartu ATM BRI "Expired" lewat Digital CS

Whats New
Pemkab Gencarkan Pasar Murah, Inflasi di Lebak Turun Jadi 2,1 Persen Per Mei 2024

Pemkab Gencarkan Pasar Murah, Inflasi di Lebak Turun Jadi 2,1 Persen Per Mei 2024

Whats New
Mendag Ogah Revisi Permendag 8/2024, Asosiasi Pertekstilan: UU Pemilu Saja Bisa Diganti...

Mendag Ogah Revisi Permendag 8/2024, Asosiasi Pertekstilan: UU Pemilu Saja Bisa Diganti...

Whats New
Pemerintah Pakai Produk Semen Rendah Emisi Karbon untuk Bangun IKN

Pemerintah Pakai Produk Semen Rendah Emisi Karbon untuk Bangun IKN

Whats New
Tahun Ini, Emiten Beras NASI Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 618 Persen

Tahun Ini, Emiten Beras NASI Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 618 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke