Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Simak Jenis hingga Syarat Ajukan KPR di BTN

JAKARTA, KOMPAS.com - Masyarakat yang ingin mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) di Bank Tabungan Negara (BTN) dapat memerhatikan informasi di bawah ini.

Mengajukan KPR BTN untuk membeli rumah saat ini dapat menjaga nilai karena harga rumah terus meningkat, sementara lahan semakin terbatas.

Sebelum memutuskan memiliki KPR, pekerja harus menghitung terlebih dahulu sisa gaji setelah dikurangi kewajiban pihak ketiga.

Di sisi lain, calon nasabah juga harus menyiapkan dana untuk proses KPR dan memiliki dana darurat.

Nasabah yang ingin mengajukan KPR BTN juga sebaiknya tidak memiliki kredit macet dan mengambil tenor sesuai usia pemohon.

KPR BTN sendiri memiliki banyak pilihan produk yang dapat dimanfaatkan calon debitor. Tenor atau jangka waktu pinjaman yang diberikan adalah sampai 30 tahun.

Sedangkan, pembiayaan maksimal yang diberikan dapat mencapai 95 persen dari harga properti.

Lantas apa saja jenis KPR BTN?

Dikutip dari laman resmi BTN, berikut ini adalah jenis KPR yang ada di BTN:

Jenis KPR BTN

  • KPR BTN Sejahtera

KPR BTN Sejahtera adalah KPR Bersubsidi skema FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan).

Pengelolaannya dilaksanakan oleh BP TAPERA dengan peruntukan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) sektor pekerjaan formal atau fixed income Non Peserta Tapera.

KPR ini memiliki suku bunga 5 persen tetap dan uang muka ringan mulai dari 1 persen.

  • KPR Tapera BTN

KPR Tapera BTN adalah pinjaman yang diberikan untuk pembelian rumah pertama khusus untuk Peserta Tapera.

Suku bunga yang ditawarkan adalah 5 persen tetap dengan jangka waktu sampai dengan 30 tahun.

Uang muka yang diwajibkan adalah 0 persen dan pendaftarannya cukup dengan KTP, Slip Gaji, Rekening Koran.

  • Kredit Pemilikan Rumah (KPR) BTN Platinum

Kredit Pemilikan Rumah dari Bank BTN dipergunakan untuk keperluan pembelian rumah dari developer ataupun non developer, baik untuk pembelian rumah baru atau second.

Selain itu KPR ini juga dapat digunakan untuk pembelian rumah siap huni (ready stock) atau belum jadi (indent), maupun take over kredit dari bank lain.

Plafon kredit bebas dan jangka waktu sampai dengan 30 tahun dengan suku bunga kompetitif.

  • Kredit Pemilikan Apartemen BTN

Kredit Pemilikan Apartemen dari Bank BTN untuk keperluan pembelian apartemen dari developer ataupun non developer, baik untuk pembelian apartemen baru atau second.

Produk ini juga dapat digunakan untuk pembelian apartemen siap huni (ready stock) atau belum jadi (indent), maupun take over kredit dari bank lain

  • Kredit Agunan Rumah (KAR) BTN

Kredit Agunan Rumah Bank BTN merupakan fasilitas kredit dari Bank BTN yang dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan konsumtif dengan menjaminkan rumah tinggal, apartemen, ruko, atau rukan

  • Kredit Bangun Rumah BTN

Kredit Bangun Rumah Bank BTN merupakan fasilitas kredit bagi yang ingin membangun rumah di atas tanah milik sendiri.

Plafon kreditnya bebas dengan jangka waktu sampai dengan 10 tahun, dan suku bunga kompetitif.

  • Kredit Pemilikan Rumah Toko BTN

Kredit Pemilikan Rumah Toko dari Bank BTN diperuntukan untuk keperluan pembelian ruko, rukan, atau kios.

Secara umum, proses pengajuan KPR terdiri atas syarat, dokumen, dan tahapan yang harus dipenuhi.

Dari kelengkapan inilah nantinya akan ditentukan apakah nasabah layak untuk memperoleh fasilitas pembiayaan perumahan.

Sebagian besar bank penyedia layanan KPR mensyaratkan calon debitor untuk memenuhi syarat ketentuan sebagai berikut:

Syarat KPR BTN

  1. Warga Negara Indonesia (WNI) dan berdomisili di Indonesia.
  2. Berusia minimal 21 tahun atau sudah menikah.
  3. Memiliki pekerjaan dan penghasilan tetap (fixed income), dengan masa kerja tertentu yang ditentukan oleh bank pemberi pinjaman.
  4. Memiliki penghasilan non fixed income. Dengan riwayat pembayaran kredit lancar minimal 2 (dua) tahun terakhir di bank manapun.
  5. Memenuhi nilai penghasilan minimal Rp3 juta perbulan (untuk daerah Jakarta dan sekitarnya), tetapi angka ini mungkin bervariasi sesuai dengan ketentuan masing-masing bank penyedia jasa.

Selain persyaratan di atas, pihak yang mengajukan kredit juga wajib untuk menyerahkan sejumlah dokumen untuk keperluan admistrasi.

Dokumen yang harus dilampirkan adalah sebagai berikut.

  • Fotokopi Kartu tanda penduduk (KTP) pemohon dan pasangan
  • Fotokopi Kartu Keluarga dan surat nikah/cerai.
  • Fotokopi rekening koran
  • Surat keterangan penghasilan atau slip gaji.
  • Untuk wiraswasta bisa dengan laporan laba rugi usaha
  • NPWP atau SPT Tahunan

Perlu dicatat, syarat, dokumen, dan tahapan pengajuan KPR bervariasi sesuai dengan ketentuan tiap-tiap program.

Demikian adalah hal yang perlu dicatat sebelum mengajukan KPR BTN mulai dari jenis sampai syaratnya.

https://money.kompas.com/read/2023/09/26/151000626/simak-jenis-hingga-syarat-ajukan-kpr-di-btn

Terkini Lainnya

Destry Damayanti: Kondisi Global Tidak Pasti, Stabilitas Nilai Tukar Rupiah Perlu Dipertahankan

Destry Damayanti: Kondisi Global Tidak Pasti, Stabilitas Nilai Tukar Rupiah Perlu Dipertahankan

Whats New
Pengusaha Konveksi: Jika Permendag 8/2024 Tak Diubah, Industri Kecil Menengah Mati

Pengusaha Konveksi: Jika Permendag 8/2024 Tak Diubah, Industri Kecil Menengah Mati

Whats New
Menunda Tapera untuk Pekerja

Menunda Tapera untuk Pekerja

Whats New
Lowongan Kerja BUMN Kliring Berjangka untuk Lulusan S1 Hukum, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN Kliring Berjangka untuk Lulusan S1 Hukum, Simak Persyaratannya

Work Smart
Mei Deflasi, BPS: Bukan Disebabkan Pelemahan Daya Beli Masyarakat

Mei Deflasi, BPS: Bukan Disebabkan Pelemahan Daya Beli Masyarakat

Whats New
Tapera Dinilai Bisa Gerus PDB dan Bikin 466.830 Pekerjaan Hilang

Tapera Dinilai Bisa Gerus PDB dan Bikin 466.830 Pekerjaan Hilang

Whats New
CPNS 2024 Segera Dibuka, Apa Saja Dokumen yang Dibutuhkan?

CPNS 2024 Segera Dibuka, Apa Saja Dokumen yang Dibutuhkan?

Whats New
Hadirkan Produk Inovatif untuk Solopreneur, Bank Saqu Raih 1 Juta Nasabah dalam 6 Bulan

Hadirkan Produk Inovatif untuk Solopreneur, Bank Saqu Raih 1 Juta Nasabah dalam 6 Bulan

Whats New
JR Connexion Kembali Beroperasi, Simak Jadwal Barunya

JR Connexion Kembali Beroperasi, Simak Jadwal Barunya

Whats New
Tahun Ini, PNM Targetkan Kredit Ultra Mikro Rp 72 Triliun

Tahun Ini, PNM Targetkan Kredit Ultra Mikro Rp 72 Triliun

Whats New
IHSG Ditutup Naik Tembus 7.000 Lagi, Rupiah Menguat

IHSG Ditutup Naik Tembus 7.000 Lagi, Rupiah Menguat

Whats New
Presdir Jahja Setiaatmadja 'Serok' Saham BBCA Senilai Rp 1,98 Miliar

Presdir Jahja Setiaatmadja "Serok" Saham BBCA Senilai Rp 1,98 Miliar

Whats New
Komisi XI DPR Sepakat Destry Damayanti Jabat Deputi Gubernur Senior BI Periode Dua

Komisi XI DPR Sepakat Destry Damayanti Jabat Deputi Gubernur Senior BI Periode Dua

Whats New
BRI Insurance Catat Pertumbuhan Premi Bruto 40,49 Persen pada Kuartal I 2024

BRI Insurance Catat Pertumbuhan Premi Bruto 40,49 Persen pada Kuartal I 2024

Rilis
Usai Jalani 'Fit and Proper Test', Destry Damayanti: Alhamdulilah Lancar...

Usai Jalani "Fit and Proper Test", Destry Damayanti: Alhamdulilah Lancar...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke