Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bank Indonesia Buka Lowongan Magang untuk Mahasiswa di Jabodetabek, Berminat?

Dilansir dari akun instagram resmi @bank_indonesia_jakarta, Senin (1/7/2024), program magang ini bertajuk "Magang Bank Indonesia Jakarta Batch 2". Program magang ini berlangsung selama periode Juli-Oktober 2024.

Bagi kamu yang berminat dengan program magang ini, dapat memerhatikan pilihan unit kerja yang ditawarkan BI, sebagai berikut:

• Fungsi Data & Statistik Ekonomi & Keuangan (FDSEK)

Unit ini memiliki empat tugas yaitu melakukan quality control survei, membantu administrasi survei dan liaison, membantu pelaksanaan kegiatan seputar survei dan liaison, serta membantu pelaksanaan kegiatan adhoc FDSEK. Adapun BI membutuhkan dua orang untuk unit kerja ini dengan jurusan S1 Statistik.

• Divisi Pengawasan Sistem Pembayaran (DPSP)

Unit ini memiliki beberapa tugas yaitu penginputan laporan rutin seperti laporan keuangan, fraud, laporan APU PPT, dan lainnya.

DPSP juga bertanggung jawab atas pengolahan data transaksi dan membantu pengembangan sistem internal DPSP PJP LR dan KUPVA BB. Adapun BI membutuhkan tiga orang untuk unit ini dengan jurusan S1 Teknik Informasi dan Akuntasi.

• Hubungan Masyarakat (HUMAS)

Unit ini memiliki tugas untuk mendukung proses administrasi program sosial Bank Indonesia dan mendukung komunikasi kebijakan Bank Indonesia di daerah. BI membutuhkan dua orang untuk unit ini dengan jurusan S1 Ilmu Komunikasi dan Manajemen.

• Fungsi Pelaksanaan Pengembangan UMKM, KI dan Syariah (FPPUKIS)

Unit ini memiliki tugas untuk membantu dalam pengembangan UMKM dan membantu pengembangan keuangan syariah. BI membutuhkan tiga orang untuk unit ini dengan jurusan S1 Ilmu Ekonomi, Agribisnis, Ekonomi Bisnis, dan Ekonomi Syariah.

• Divisi Perizinan dan Implementasi Kebijakan Sistem Pembayaran (DPIKS)

Unit ini memiliki tugas untuk mencakup manajemen dokumen Bank Indonesia serta mendukung kegiatan sistem pembayaran. BI membuka posisi ini untuk semua jurusan.

• Kelompok Perumusan KEKDA Provinsi (KPKP)

Unit ini memiliki tugas untuk membantu kegiatan asesmen Provinsi DKI Jakarta, menyiapkan lomba karya tulis dan JEF, membantu persiapan penulisan kajian bersama korwil Jawa, serta membantu kegiatan TPID Provinsi DKI Jakarta. BI membutuhkan tiga orang untuk unit ini dengan jurusan S1 Ilmu Ekonomi.

• Tim Perlindungan Konsumen (TPK)

Unit ini memiliki beberapa tugas yaitu, mempersiapkan konten/script video perlindungan konsumen, bersedia menjadi talent/host, administrasi tim (agendaris), manajemen dokumen Bank Indonesia, serta membantu tugas penanganan penyelesaian pengaduan, kegiatan edukasi/talkshow, dan sebagainya.

BI membutuhkan dua orang untuk unit ini dengan jurusan S1 Ilmu Komunikasi, Desain Komunikasi Visual dan Teknik Informatika.


Syarat dan ketentuan

1. Semua jurusan, kecuali Ilmu Kesehatan dan turunannya

2. Mahasiswa S1 aktif dari PTN/PTS di wilayah Jabodetabek. Diutamakan yang berasal dari Jakarta/berdomisili di Jakarta saat pelaksanaan magang

3. Telah menjalani minimal 3 semester

4. IPK min. 3.00

5. Sehat jasmani dan rohani

6. Berkomitmen penuh dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang diberikan

Berkas persyaratan

• Curriculum Vitae (CV) dengan foto terbaru

• Copy Transkrip Nilai

• Surat rekomendasi magang dari perguruan tinggi

• Proposal magang/Learning plan magang yang memuat: Latar Belakang & Tujuan Magang, Rencana waktu pelaksanaan magang, Ekspektasi area magang

Adapun program magang ini berdurasi 3 bulan mulai dari Juli sampai Oktober 2024, full-time Work From Office (WFO).

Cara mendaftar

Bagi kamu yang berminat dengan program maham ini dapat mengirimkan berkas persyaratan melalui google form bit.ly/MagangBIJKT paling lambat 3 Juli 2024.

https://money.kompas.com/read/2024/07/01/145045326/bank-indonesia-buka-lowongan-magang-untuk-mahasiswa-di-jabodetabek-berminat

Terkini Lainnya

Simak, Ini Cara Tukar Tiket Proliga 2024 yang Dibeli di PLN Mobile

Simak, Ini Cara Tukar Tiket Proliga 2024 yang Dibeli di PLN Mobile

Whats New
Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 214,7 Triliun, Naik Hampir 30 Persen

Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 214,7 Triliun, Naik Hampir 30 Persen

Whats New
Cara Bayar Tiket Kereta Api lewat ATM BRI dengan Mudah

Cara Bayar Tiket Kereta Api lewat ATM BRI dengan Mudah

Spend Smart
Sampoerna Bangun Hunian Sementara untuk Warga Terdampak Bencana Banjir Lahar Dingin di Agam

Sampoerna Bangun Hunian Sementara untuk Warga Terdampak Bencana Banjir Lahar Dingin di Agam

Whats New
Pesta Pernikahan Anak Miliarder Mukesh Ambani Disebut Bisa Dongrak Ekonomi India

Pesta Pernikahan Anak Miliarder Mukesh Ambani Disebut Bisa Dongrak Ekonomi India

Whats New
Telanjur Hutang ke Rentenir? Ini Tips dari OJK

Telanjur Hutang ke Rentenir? Ini Tips dari OJK

Whats New
Cara Mengatasi Lupa PIN ATM BCA di Kantor Cabang dan CS Digital

Cara Mengatasi Lupa PIN ATM BCA di Kantor Cabang dan CS Digital

Whats New
Ketidakpastian Global Masih Tinggi, Bos OJK Sebut Sektor Jasa Keuangan RI Terjaga Stabil

Ketidakpastian Global Masih Tinggi, Bos OJK Sebut Sektor Jasa Keuangan RI Terjaga Stabil

Whats New
Bos BI Buka Peluang Suku Bunga Turun pada Pengujung 2024

Bos BI Buka Peluang Suku Bunga Turun pada Pengujung 2024

Whats New
Siap-siap, Versi Lama Mobile Banking BNI Bakal Ditutup, Diganti Wondr by BNI

Siap-siap, Versi Lama Mobile Banking BNI Bakal Ditutup, Diganti Wondr by BNI

Whats New
BCA Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1-S2, 'Fresh Graduate' Bisa Daftar

BCA Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1-S2, "Fresh Graduate" Bisa Daftar

Work Smart
Pendapatan Negara Lesu, Sri Mulyani Sebut Defisit APBN 2024 Bakal Melebar

Pendapatan Negara Lesu, Sri Mulyani Sebut Defisit APBN 2024 Bakal Melebar

Whats New
Kemenperin: 11.000 Buruh Terkena PHK Sejak Terbitnya Permendag 8/2024

Kemenperin: 11.000 Buruh Terkena PHK Sejak Terbitnya Permendag 8/2024

Whats New
Transparansi Portofolio dan Pencairan Dana jadi Tantangan Investor Reksa Dana Saham, Ini Upaya Indo Premier Mengatasinya

Transparansi Portofolio dan Pencairan Dana jadi Tantangan Investor Reksa Dana Saham, Ini Upaya Indo Premier Mengatasinya

Whats New
Mendag Zulhas Bakal Bentuk Satgas Khusus untuk Awasi Barang Impor Ilegal

Mendag Zulhas Bakal Bentuk Satgas Khusus untuk Awasi Barang Impor Ilegal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke