Rupiah Terus Menguat

JAKARTA, KOMPAS.com — Kurs rupiah terhadap dollar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Rabu (10/2/2010) pagi, naik di bawah angka Rp 9.350 per dollar AS, yang merupakan kenaikan kedua dalam pekan ini setelah sempat merosot di atas level Rp 9.400 per dollar AS.

Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS menguat menjadi Rp 9.333-Rp 9.343 per dollar AS dibandingkan dengan penutupan hari sebelumnya, Rp 9.375-Rp 9.385 atau naik 42 poin.

Pengamat pasar uang, Farial Anwar, di Jakarta, Rabu, mengatakan, rupiah berlanjut menguat karena meredanya ketegangan pasar uang dan kekhawatiran atas krisis utang zona euro.

"Akibatnya, pelaku memburu saham-saham AS yang berdampak positif terhadap pasar regional yang berimbas ke pasar uang Indonesia, khususnya rupiah," katanya.

Menurut Farial Anwar yang juga Direktur Currency Management Group, investor yakin Uni Eropa akan bergerak untuk mengatasi masalah utang zona euro. "Uni Eropa berencana untuk membantu defisit anggaran Yunani," ujarnya.

Ia mengatakan, rupiah pada posisi itu sebenarnya cukup aman karena pada level tersebut para eksportir ataupun importir dapat melakukan kegiatan usaha dengan baik. "Kami optimistis pasar masih positif terhadap rupiah sehingga kenaikannya masih berlanjut," ucapnya.