Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alat Penekan Regulator Elpiji Justru Berbahaya

Kompas.com - 26/07/2010, 22:51 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur Industri Logam Kementerian Perindustrian I Gusti Putu Suryawirawan memperingatkan bahwa alat penekan regulator yang kini marak dijual di pasaran justru berbahaya.

Menurut Putu, ledakan-ledakan yang akhir-akhir ini terjadi bukan disebabkan oleh kerusakan pada tabung, melainkan karena kerusakan pada valve alias katup pada tabung-tabung yang ditekan secara paksa oleh para pengoplos ilegal.

Perlakuan para pengoplos tersebut menyebabkan tabung menjadi rentan mengalami kebocoran. Adapun alat penekan regulator justru dapat menyebabkan kebocoran makin parah karena dapat menyebabkan pin penekan regulator menjadi miring.

Putu mengingatkan masyarakat untuk segera membawa tabung ke ruang terbuka apabila sampai terjadi kebocoran. “Kalau perlu, dimasukkan ke dalam ember berisi air,” katanya. Pasalnya, gas yang bocor hanya memerlukan percikan api sedikit saja untuk mengakibatkan ledakan. (Indira Prana Ning Dyah/Kontan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Dana Abadi untuk Mempercepat Transisi Ekonomi Hijau

    Dana Abadi untuk Mempercepat Transisi Ekonomi Hijau

    Whats New
    Adira Finance Bidik 3.000 Pesanan Kendaraan di Jakarta Fair Kemayoran 2024

    Adira Finance Bidik 3.000 Pesanan Kendaraan di Jakarta Fair Kemayoran 2024

    Whats New
    BTN Tebar Promo Serba Rp 497 untuk Transaksi Pakai QRIS di Jakarta International Marathon

    BTN Tebar Promo Serba Rp 497 untuk Transaksi Pakai QRIS di Jakarta International Marathon

    Whats New
    BRI Insurance Raih Penghargaan Pertumbuhan Premi Sesi 2023 Terbesar

    BRI Insurance Raih Penghargaan Pertumbuhan Premi Sesi 2023 Terbesar

    Whats New
    Luncurkan Impact Report 2023, KoinWorks Perkuat Ekosistem Pembiayan Eksklusif dan Dukung UMKM Naik Kelas

    Luncurkan Impact Report 2023, KoinWorks Perkuat Ekosistem Pembiayan Eksklusif dan Dukung UMKM Naik Kelas

    Whats New
    AI Diprediksi Akan 10.000 Kali Lebih Pintar dari Manusia

    AI Diprediksi Akan 10.000 Kali Lebih Pintar dari Manusia

    Whats New
    IHSG Sepekan Tumbuh 2,16 Persen, Kapitalisasi Pasar Saham Jadi Rp 11.719 Triliun

    IHSG Sepekan Tumbuh 2,16 Persen, Kapitalisasi Pasar Saham Jadi Rp 11.719 Triliun

    Whats New
    InJourney Targetkan Merger Angkasa Pura I dan II Rampung Juli 2024

    InJourney Targetkan Merger Angkasa Pura I dan II Rampung Juli 2024

    Whats New
    Ingin Ikut Berkurban? Ini Tips Menyiapkan Dana Membeli Hewan Kurban

    Ingin Ikut Berkurban? Ini Tips Menyiapkan Dana Membeli Hewan Kurban

    Work Smart
    Landasan Pacu Bandara IKN Sudah Memasuki Tahap Pengaspalan

    Landasan Pacu Bandara IKN Sudah Memasuki Tahap Pengaspalan

    Whats New
    Shopee Live Dorong Pertumbuhan UMKM dan Jenama Lokal Lebih dari 13 Kali Lipat

    Shopee Live Dorong Pertumbuhan UMKM dan Jenama Lokal Lebih dari 13 Kali Lipat

    Whats New
    Erick Thohir Pastikan Sirkuit Mandalika Bukan Proyek Mangkrak

    Erick Thohir Pastikan Sirkuit Mandalika Bukan Proyek Mangkrak

    Whats New
    Jalin dan VJI Perkuat Infrastruktur Sistem Pembayaran untuk UMKM Mitra Bukalapak

    Jalin dan VJI Perkuat Infrastruktur Sistem Pembayaran untuk UMKM Mitra Bukalapak

    Whats New
    Berkat Transformasi Bisnis, PLN Jadi Perusahaan Utilitas Terbaik Versi Fortune 500 Asia Tenggara

    Berkat Transformasi Bisnis, PLN Jadi Perusahaan Utilitas Terbaik Versi Fortune 500 Asia Tenggara

    Whats New
    Sistem Imigrasi Alami Gangguan, Penerbangan Garuda Indonesia Terdampak

    Sistem Imigrasi Alami Gangguan, Penerbangan Garuda Indonesia Terdampak

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com