Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emirsyah: Mungkin Masih Ada Penundaan

Kompas.com - 22/11/2010, 15:25 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Integrated Operation Control System atau IOCS yang sedang diperbarui oleh Garuda Indonesia diperkirakan masih dalam pemasangan manual selama satu dua hari ke depan. Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar menyatakan, sebagai akibatnya, masih akan ada penundaan atau pembatalan keberangkatan.

"Mungkin masih ada delay (penundaan) sama pembatalan, tetapi itu kita usahakan diminimalisir sebaik mungkin," kata Emirsyah saat dihubungi di Jakarta, Senin (22/11/2010).

Namun, untuk mempertahankan kepercayaan pelanggan, jelasnya, Garuda akan memberikan jaminan bahwa pesawat yang mengalami pembatalan penumpangnya akan mendapatkan refund dua kali.

Bagi yang melanjutkan perjalanan, akan diberikan tiket gratis dan mendapat refund satu kali harga tiket, sedangkan yang membatalkan akan di-refund dua kali harga tiket.

Emir menjelaskan, gangguan sistem saat Garuda menerapkan IOCS mulai Kamis (18/11/2010). Namun, saat sistem belum bekerja dengan baik, sistem back up mengalami anjlok sehingga sistem penerbangan Garuda di Bandara Soekarno-Hatta terganggu.

Beberapa penerbangan yang kemarin mengalami pembatalan, antara lain, penerbangan ke Medan, Batam, Pangkal Pinang, dan Padang. Sementara penerbangan ke Singapura juga batal terbang. Hingga Senin siang, masih banyak terjadi keterlambatan penerbangan. (Tribunnews/Hendra Gunawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com