Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
E-COMMERCE

Faktor Kepercayaan dalam Industri Online

Kompas.com - 27/04/2011, 10:34 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Faktor kepercayaan masih menjadi hambatan bagi konsumen dalam melakukan jual-beli online atau dikenal dengan e-commerce. Sehingga pembayaran masih didominasi dengan metode transfer dan pembayaran fisik. 

Hal ini disampaikan oleh Chairwomen Indonesia Digital Byte (IDBYTE) Shinta Dhanurwardoyo, usai menggelar konferensi pers terkait penyelenggaraan IDBYTE 2011 , yang sedianya akan dilaksanakan di Pacific Place, Jakarta, pada 11-14 Juli 2011 mendatang.

"Saya lihat orang Indonesia ini masih butuh yang namanya mendengarkan suara atau mendapatkan reply dari sms," jelas Shinta, di Jakarta, Selasa ( 26/4/2011 ).

Menurut mantan CEO Plasa.com ini, dari pengalamannya selama 15 tahun sebagai technopreneur, masih ada ketakutan konsumen karena dengan cara online tidak akan penjual yang ditemui secara langsung.

Namun, ia menuturkan, rasa kurang percaya konsumen bisa disebabkan karena belum adanya peraturan dan beredarnya cerita negatif di masyarakat akan perdagangan online. "Yang mungkin kita harus lakukan adalah menciptakan positive side-nya juga," jelasnya. 

Menurutnya, kalau suatu perusahaan online telah memakai trusted e-commerce side, seyogyanya masyarakat harus percaya. "Karena seharusnya mereka sudah memprotek semua itu," tutur Shinta.

Shinta menyebutkan saat ini pemerintah melalui Kementrian Perdagangan tengah menyusun aturan terkait industri e-commerce. Untuk ini, ia menyatakan sudah ada aturan dari negara lain yang bisa dijadikan acuan, sehingga tidak perlu menyusun dari nol, yang dapat memakan waktu. "Sebenarnya dari negara tetangga sudah banyak ya. Saya tahu kayak Filipina itu udah punya sesuatu (aturan e-commerce) yang lumayan bagus," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gelar Diskusi di Acara Musik, BRI Insurance Rangkul Komunitas Lari untuk Tingkatkan Kesadaran Berasuransi

Gelar Diskusi di Acara Musik, BRI Insurance Rangkul Komunitas Lari untuk Tingkatkan Kesadaran Berasuransi

Whats New
Dana Abadi untuk Mempercepat Transisi Ekonomi Hijau

Dana Abadi untuk Mempercepat Transisi Ekonomi Hijau

Whats New
Adira Finance Bidik 3.000 Pesanan Kendaraan di Jakarta Fair Kemayoran 2024

Adira Finance Bidik 3.000 Pesanan Kendaraan di Jakarta Fair Kemayoran 2024

Whats New
BTN Tebar Promo Serba Rp 497 untuk Transaksi Pakai QRIS di Jakarta International Marathon

BTN Tebar Promo Serba Rp 497 untuk Transaksi Pakai QRIS di Jakarta International Marathon

Whats New
BRI Insurance Raih Penghargaan Pertumbuhan Premi Sesi 2023 Terbesar

BRI Insurance Raih Penghargaan Pertumbuhan Premi Sesi 2023 Terbesar

Whats New
Luncurkan Impact Report 2023, KoinWorks Perkuat Ekosistem Pembiayan Eksklusif dan Dukung UMKM Naik Kelas

Luncurkan Impact Report 2023, KoinWorks Perkuat Ekosistem Pembiayan Eksklusif dan Dukung UMKM Naik Kelas

Whats New
AI Diprediksi Akan 10.000 Kali Lebih Pintar dari Manusia

AI Diprediksi Akan 10.000 Kali Lebih Pintar dari Manusia

Whats New
IHSG Sepekan Tumbuh 2,16 Persen, Kapitalisasi Pasar Saham Jadi Rp 11.719 Triliun

IHSG Sepekan Tumbuh 2,16 Persen, Kapitalisasi Pasar Saham Jadi Rp 11.719 Triliun

Whats New
InJourney Targetkan Merger Angkasa Pura I dan II Rampung Juli 2024

InJourney Targetkan Merger Angkasa Pura I dan II Rampung Juli 2024

Whats New
Ingin Ikut Berkurban? Ini Tips Menyiapkan Dana Membeli Hewan Kurban

Ingin Ikut Berkurban? Ini Tips Menyiapkan Dana Membeli Hewan Kurban

Work Smart
Landasan Pacu Bandara IKN Sudah Memasuki Tahap Pengaspalan

Landasan Pacu Bandara IKN Sudah Memasuki Tahap Pengaspalan

Whats New
Shopee Live Dorong Pertumbuhan UMKM dan Jenama Lokal Lebih dari 13 Kali Lipat

Shopee Live Dorong Pertumbuhan UMKM dan Jenama Lokal Lebih dari 13 Kali Lipat

Whats New
Erick Thohir Pastikan Sirkuit Mandalika Bukan Proyek Mangkrak

Erick Thohir Pastikan Sirkuit Mandalika Bukan Proyek Mangkrak

Whats New
Jalin dan VJI Perkuat Infrastruktur Sistem Pembayaran untuk UMKM Mitra Bukalapak

Jalin dan VJI Perkuat Infrastruktur Sistem Pembayaran untuk UMKM Mitra Bukalapak

Whats New
Berkat Transformasi Bisnis, PLN Jadi Perusahaan Utilitas Terbaik Versi Fortune 500 Asia Tenggara

Berkat Transformasi Bisnis, PLN Jadi Perusahaan Utilitas Terbaik Versi Fortune 500 Asia Tenggara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com