Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gagal SNMPTN Bukan Akhir Segalanya!

Kompas.com - 30/06/2011, 08:36 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari Kamis (30/6/2011) ini, bisa jadi deg-deg "ser" ratusan ribu peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2011 telah berakhir. Ada yang menyambutnya dengan suka, ada pula yang mungkin berduka dan memendam kecewa karena gagal masuk ke perguruan tinggi idaman. Sebagai sebuah kompetisi, SNMPTN  memang sarat dengan persaingan yang sangat ketat. Nah, bagi yang gagal menembus SNMPTN tahun ini, jangan berkecil hati. Gagal SNMPTN bukan akhir segalanya. Atau, seperti judul sebuah lagu, "Dunia belum berakhir". Bagaimana cara mengatasi kecewa?

Dekan Fakultas Psikologi Universitas Bina Nusantara (Binus), Johannes A.A Rumeser mengatakan, para siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi jangan terpaku oleh hasil SNMPTN semata. Ia mengungkapkan, SNMPTN tidak lantas dapat menjamin kesuksesan seseorang.

"Saya punya tiga kata untuk mereka yang tidak lolos, dunia tak seluas daun kelor. Mereka harus jeli melihat peluang dan berpikir cerdas," kata Johannes kepada Kompas.com, Rabu (29/6/2011) malam.

Dihubungi terpisah, dosen Fakultas Psikologi Universitas Islam Bandung (UNISBA), Endang Pudjiastuti mengajak para peserta SNMPTN untuk berpikir realistis. Ia juga mengatakan, SNMPTN dapat digunakan untuk mengukur kepandaian minat dan bakat. Ketika tidak lolos, anggap saja karena kurang beruntung.

"Para siswa harus paham dan realistis. Mereka tidak lolos mungkin karena kurang bersaing dalam minat dan bakat (program studi) yang dipilihnya," kata Endang.

"Seharusnya, para siswa yang mendaftar SNMPTN sudah dapat menentukan program studi apa yang sesuai dengan minat dan bakatnya. Ini seperti lomba, mereka harus tahu potensi. Namun tenang saja, ini kan ajang mengukur diri, anggap saja sedang kurang beruntung karena keliru saat menjawab," tambahnya.

Jadi, jangan terpaku pada kegagalan. Tentukan langkah berikutnya, karena di manapun pasti ada gerbang kesuksesan!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    2 Perusahaan Pelayaran Global Nyatakan Tertarik Berkegiatan di Makassar New Port

    2 Perusahaan Pelayaran Global Nyatakan Tertarik Berkegiatan di Makassar New Port

    Whats New
    Tutup 5 Pabrik, Kimia Farma Kalkulasikan Jumlah Karyawan yang Terdampak PHK

    Tutup 5 Pabrik, Kimia Farma Kalkulasikan Jumlah Karyawan yang Terdampak PHK

    Whats New
    Nestlé Indonesia Dukung Pemerintah dalam Upaya Menjaga Sumber Air

    Nestlé Indonesia Dukung Pemerintah dalam Upaya Menjaga Sumber Air

    BrandzView
    Dorong Inklusivitas Ekonomi Digital dan Tingkatkan Akses e-Commerce di Wilayah Terpencil, Lazada Gandeng Namirah Logistic

    Dorong Inklusivitas Ekonomi Digital dan Tingkatkan Akses e-Commerce di Wilayah Terpencil, Lazada Gandeng Namirah Logistic

    Whats New
    Kurs Rupiah Hari Ini 26 Juni 2024 di BNI hingga Bank Mandiri

    Kurs Rupiah Hari Ini 26 Juni 2024 di BNI hingga Bank Mandiri

    Spend Smart
    BEI: Investor Pasar Modal Tembus 13 Juta

    BEI: Investor Pasar Modal Tembus 13 Juta

    Whats New
    2 Cara Ganti PIN ATM BNI Tanpa Ribet ke Bank

    2 Cara Ganti PIN ATM BNI Tanpa Ribet ke Bank

    Spend Smart
    KPPU Duga Google Lakukan Pelanggaran, Pemerintah Terus Godok Aturan Antimonopoli

    KPPU Duga Google Lakukan Pelanggaran, Pemerintah Terus Godok Aturan Antimonopoli

    Whats New
    Pengguna 'Paylater' di Indonesia Didominasi Kelompok yang Sudah Menikah

    Pengguna "Paylater" di Indonesia Didominasi Kelompok yang Sudah Menikah

    Whats New
    Berapa Persen Gaji yang Harus Ditabung?

    Berapa Persen Gaji yang Harus Ditabung?

    Earn Smart
    BCA Mobile Alami Gangguan, Nasabah Tak Bisa Cek Saldo dan Transaksi

    BCA Mobile Alami Gangguan, Nasabah Tak Bisa Cek Saldo dan Transaksi

    Whats New
    Harga Bahan Pokok Rabu 26 Juni 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Cabai Merah Keriting

    Harga Bahan Pokok Rabu 26 Juni 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Cabai Merah Keriting

    Whats New
    Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 26 Juni 2024

    Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 26 Juni 2024

    Spend Smart
    Tingkatkan Akses Pembiayaan Konsumen, Home Credit Andalkan 2 Fitur Ini

    Tingkatkan Akses Pembiayaan Konsumen, Home Credit Andalkan 2 Fitur Ini

    Whats New
    Harga Emas Terbaru 26 Juni 2024 di Pegadaian

    Harga Emas Terbaru 26 Juni 2024 di Pegadaian

    Spend Smart
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com