Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY: Indonesia Mampu Hadapi Krisis

Kompas.com - 16/08/2011, 11:08 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan, dirinya yakin Indonesia dapat mengatasi situasi global yang tidak menentu. Hal ini terkait dengan krisis utang di beberapa negara Eropa, guncangan perekonomian Amerika Serikat, krisis politik di beberapa negara kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara, belum pulihnya perekonomian Jepang pascatsunami dan bencana reaktor nuklir, serta fluktuasi harga komoditas dunia, terutama pangan dan energi.

"Melalui kerja keras semua pihak serta melalui kebijakan perekonomian dan fiskal yang tepat, kita membuktikan kepada dunia bahwa kita berhasil mengatasi dampak buruk dari krisis itu. Di depan sidang yang mulia ini, kita semua berharap bahwa kita akan dapat mengatasi kembali dampak buruk krisis ekonomi di dua kawasan itu. Saya percaya pengalaman mengatasi krisis ekonomi global 2008-2009 yang dibarengi dengan kerja keras dan kerja sama di antara kita semua akan membawa keselamatan pada negeri ini," kata Presiden ketika menyampaikan pidato kenegaraan dalam rangka HUT ke-66 Kemerdekaan RI dalam sidang bersama DPD dan DPR, Selasa (16/8/2011), di Ruang Nusantara Gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta.

Presiden mengatakan, kendati stabilitas politik tetap terjaga dan pertumbuhan ekonomi terus membaik, Presiden meminta seluruh jajaran pemerintah sigap dan tetap siaga.

"Seluruh jajaran pemerintah telah saya minta untuk meningkatkan kewaspadaan agar dampak negatif dari memburuknya situasi perekonomian global dapat kita antisipasi dengan cermat. Semua instrumen kebijakan untuk menghadapi krisis telah berada di tempatnya dan setiap saat siap untuk digunakan apabila diperlukan. Walaupun perkembangan perekonomian di Eropa dan Amerika Serikat bukanlah kabar baik bagi dunia, kita memiliki kepercayaan diri yang cukup untuk mengatasi keadaan yang tidak menentu itu. Kita memiliki pengalaman mengatasi krisis global yang berlangsung sepanjang 2008 dan 2009," kata Presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Laporan JobStreet: Indonesia Semakin Menarik sebagai Tujuan untuk Bekerja

    Laporan JobStreet: Indonesia Semakin Menarik sebagai Tujuan untuk Bekerja

    Work Smart
    Waspada Modus Kejahatan Jelang Idul Adha, BSI Imbau Masyarakat Cek Saldo dan Ganti Password

    Waspada Modus Kejahatan Jelang Idul Adha, BSI Imbau Masyarakat Cek Saldo dan Ganti Password

    Whats New
    Bapanas Ungkap Ada Transaksi Jual-Beli Kuota Impor Bawang Putih

    Bapanas Ungkap Ada Transaksi Jual-Beli Kuota Impor Bawang Putih

    Whats New
    Kemendagri Minta Kepala Daerah Cek Harga-harga Komoditas yang Naik Jelang Idul Adha

    Kemendagri Minta Kepala Daerah Cek Harga-harga Komoditas yang Naik Jelang Idul Adha

    Whats New
    Pertumbuhan Ekonomi 2025 Hanya Dipatok di Kisaran 5 Persen, Sri Mulyani: Ini Ambisius, tapi Realistis..

    Pertumbuhan Ekonomi 2025 Hanya Dipatok di Kisaran 5 Persen, Sri Mulyani: Ini Ambisius, tapi Realistis..

    Whats New
    Pemerintah 'Pelototi' Kenaikan Harga Bawang Merah, Cabai Merah, dan Gula Pasir

    Pemerintah "Pelototi" Kenaikan Harga Bawang Merah, Cabai Merah, dan Gula Pasir

    Whats New
    Kekhawatiran dan Harapan Pengusaha Usai Pergantian Kepala Otorita IKN

    Kekhawatiran dan Harapan Pengusaha Usai Pergantian Kepala Otorita IKN

    Whats New
    Kinerja Manufaktur Merosot, Kemenperin Sebut Imbas Permendag Kemudahan Impor

    Kinerja Manufaktur Merosot, Kemenperin Sebut Imbas Permendag Kemudahan Impor

    Whats New
    Tugas Berat Destry Damayanti sebagai Deputi Gubernur Senior Periode Kedua

    Tugas Berat Destry Damayanti sebagai Deputi Gubernur Senior Periode Kedua

    Whats New
    Kamis, Serikat Buruh Akan Gelar Demo Tolak Tapera di Depan Istana

    Kamis, Serikat Buruh Akan Gelar Demo Tolak Tapera di Depan Istana

    Whats New
    Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 69 Diperpanjang, Simak Syarat dan Caranya

    Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 69 Diperpanjang, Simak Syarat dan Caranya

    Whats New
    Sri Mulyani Sebut Program Makan Bergizi Penting buat Perbaikan SDM

    Sri Mulyani Sebut Program Makan Bergizi Penting buat Perbaikan SDM

    Whats New
    Google PHK 100 Karyawan di Unit Cloud

    Google PHK 100 Karyawan di Unit Cloud

    Whats New
    Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Barat Selesai Dibangun, Kereta Otonom IKN Siap Diuji Coba Agustus

    Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Barat Selesai Dibangun, Kereta Otonom IKN Siap Diuji Coba Agustus

    Whats New
    Pertamina Pastikan Kesiapan Pasok Energi Hijau di IKN

    Pertamina Pastikan Kesiapan Pasok Energi Hijau di IKN

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com