Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI Terus Pantau Kondisi Global

Kompas.com - 19/08/2011, 20:44 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Bank Indonesia tetap akan memantau perkembangan ekonomi global di Amerika Serikat dan Eropa. Termasuk memantau dampaknya terhadap pasar keuangan di dalam negeri Indonesia.

"Dari awal kita yakin ada pengaruh, tapi temporer. Dan, kita yakin bisa menjaga stabilitas pasar keuangan kita," kata Direktur Riset dan Kebijakan Moneter Bank Indonesia Perry Warjiyo, Jumat (19/8/2011) di Jakarta.

Perhatian BI, menurut Perry, terutama pada pasar valuta asing. BI juga terus berada di pasar, memantau dan melakukan intervensi untuk menjaga nilai tukar rupiah.

Kurs tengah BI pada hari ini, nilai tukar rupiah pada posisi Rp 8.558 per dollar AS. Posisi tersebut melemah 25 poin dibandingkan hari Kamis (18/8/2011).

Mengenai kondisi perbankan Eropa saat ini, Perry menyatakan, BI memantau dan mengkaji dampak dan potensi penularan. Apalagi, kondisi ekonomi yang memburuk ini menjalar ke sejumlah negara di Eropa, yang juga berdampak terhadap obligasi di pasar keuangan.

"Akan terjadi perubahan persepsi investor, setidaknya investor akan lebih hati-hati terhadap Eropa," katanya.

Dengan kondisi Eropa yang tidak terlalu baik, maka dana-dana akan bergerak ke AS dan emerging market. Dengan demikian, capital inflow ke emerging market akan tetap terjadi. Untuk Indonesia saja, capital inflow tahun ini diperkirakan mencapai 12 miliar dollar AS.

Gubernur BI Darmin Nasution yang ditanya soal kondisi global saat ini berpendapat, keraguan dan kekhawatiran di pasar keuangan masih ada. Salah satu penyebabnya, kesempatan kerja di AS belum membaik. "Ini yang membuat pasar mulai ragu lagi," ujar Darmin.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepala Otorita IKN Mundur, Kadin Yakin Investor Tidak Akan Hengkang

Kepala Otorita IKN Mundur, Kadin Yakin Investor Tidak Akan Hengkang

Whats New
Kepala Otorita IKN Mundur, Luhut Singgung soal Tak Bisa Eksekusi Lahan

Kepala Otorita IKN Mundur, Luhut Singgung soal Tak Bisa Eksekusi Lahan

Whats New
Bos BI Ramal Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Rp 15.300 - Rp 15.700 pada 2025

Bos BI Ramal Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Rp 15.300 - Rp 15.700 pada 2025

Whats New
Ada Pemadaman Listrik, Operasional LRT Palembang Berhenti Sementara

Ada Pemadaman Listrik, Operasional LRT Palembang Berhenti Sementara

Whats New
Kepala Otorita IKN Baru Bakal Dipilih Jokowi atau Prabowo? Ini Jawaban Pemerintah

Kepala Otorita IKN Baru Bakal Dipilih Jokowi atau Prabowo? Ini Jawaban Pemerintah

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Naik 12 Persen Jadi 1,7 Juta Orang pada Mei 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Naik 12 Persen Jadi 1,7 Juta Orang pada Mei 2024

Whats New
Menteri ESDM Ungkap Alasan Freeport Bisa Perpanjang Kontrak hingga Cadangan Habis

Menteri ESDM Ungkap Alasan Freeport Bisa Perpanjang Kontrak hingga Cadangan Habis

Whats New
Menakar Peluang Investasi di Pasar Indonesia

Menakar Peluang Investasi di Pasar Indonesia

Whats New
Memanfaatkan Jasa Wilhen Cargo, Impor Barang dari China Jadi Mudah

Memanfaatkan Jasa Wilhen Cargo, Impor Barang dari China Jadi Mudah

Smartpreneur
IHSG Berakhir di Zona Hijau, Rupiah Naik 10 Poin

IHSG Berakhir di Zona Hijau, Rupiah Naik 10 Poin

Whats New
Laporan JobStreet: Indonesia Semakin Menarik sebagai Tujuan untuk Bekerja

Laporan JobStreet: Indonesia Semakin Menarik sebagai Tujuan untuk Bekerja

Work Smart
Waspada Modus Kejahatan Jelang Idul Adha, BSI Imbau Masyarakat Cek Saldo dan Ganti Password

Waspada Modus Kejahatan Jelang Idul Adha, BSI Imbau Masyarakat Cek Saldo dan Ganti Password

Whats New
Bapanas Ungkap Ada Transaksi Jual-Beli Kuota Impor Bawang Putih

Bapanas Ungkap Ada Transaksi Jual-Beli Kuota Impor Bawang Putih

Whats New
Kemendagri Minta Kepala Daerah Cek Harga-harga Komoditas yang Naik Jelang Idul Adha

Kemendagri Minta Kepala Daerah Cek Harga-harga Komoditas yang Naik Jelang Idul Adha

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 2025 Hanya Dipatok di Kisaran 5 Persen, Sri Mulyani: Ini Ambisius, tapi Realistis..

Pertumbuhan Ekonomi 2025 Hanya Dipatok di Kisaran 5 Persen, Sri Mulyani: Ini Ambisius, tapi Realistis..

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com