JAKARTA, KOMPAS.com- Rencana Standard & Poor's 500 menurunkan peringkat 17 negara Eropa menahan berita positif yang datang dari dalam negeri Italia. Kondisi ini membuat pergerakan IHSG, Selasa (6/12/2011) ini, diperkirakan melemah.
Riset Indosurya Securities menyatakan sempat ada sentimen positif dari langkah Pemerintah Italia yang menyetujui rencana penghematan untuk tiga tahun ke depan setidaknya mampu menghapus sentimen negatif dari penurunan bursa saham AS di akhir pekan kemarin.
Pasar juga merespon positif keputusan pemerintah Italia yang menyetujui paket penghematan anggaran untuk tiga tahun ke depan, senilai €30 miliar (US$40,3 miliar). Akan tetapi, kenaikan ini dirasa masih tertahan karena investor juga mencermati rencana S&P yang akan men-downgrade 17 negara Eropa.
Data ekonomi yang dirilis di antaranya Factory Orders (MoM) AS di level minus 0,4 persen dari sebelumnya minus 0,1 persen; dan ISM Non-Manufacturing Index di level 52 dari sebelumnya 52,90.
Pada perdagangan hari ini diperkirakan IHSG akan berada pada support 3.749-3.765 dan resistance 3.794-3.807.
IHSG kemarin berhasil menguat meski tipis dan membentuk doji. Posisi candle masih di sekitar middle bollinger bands. MACD masih bergerak naik setelah terbentuk golden cross dengan histogram positif yang memanjang.
RSI, William's %R, dan Stochastic mencoba menyentuh area overbought. Meski IHSG berpotensi menguat, investor tetap waspada bila terjadi koreksi sedikit karena respon negatif rencana downgrade negara-negara Eropa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.