Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rasio Elektrifikasi Perlu Ditingkatkan

Kompas.com - 08/02/2012, 17:42 WIB
Evy Rachmawati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kondisi kelistrikan di Indonesia masih memprihatinkan. Hal ini ditandai oleh rendahnya rasio elektrifikasi di sejumlah daerah di Indonesia, terutama di Indonesia bagian timur.

Untuk itu PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) akan menambah daya listrik. Menurut Direktur Utama PT PLN Nur Pamudji, dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR, Rabu (8/2/2012), di Jakarta, rasio elektrifikasi nasional pada tahun 2011 sebesar 74,49 persen dari total jumlah penduduk di Indonesia dan 72,03 persen di antaranya berasal dari pembangkit listrik milik PLN.  

Tahun 2011 realisasi rasio elektrifikasi di Jawa dan Bali 76,9 persen, di Indonesia bagian barat 76,7 persen, dan di Indonesia bagian timur hanya mencapai 62,4 persen. Untuk itu, pada tahun 2012 PLN menargetkan rasio elektrifikasi nasional sebesar 74,03 persen.

Nur Pamudji menyatakan, PLN menargetkan, rasio elektrifikasi nasional pada tahun 2014 bisa mencapai 80,01 persen. Dengan rincian, rasio elektrifikasi di Jawa dan Bali 82,2 persen, di Indonesia bagian barat 84,7 persen, di Indonesia bagian timur 65,7 persen.  

Terkait hal itu, PLN berusaha menyeimbangkan pasokan dan kebutuhan dengan mengoptimalkan aset dan sumber-sumber lokal yang ada seperti pembelian kelebihan tenaga listrik dan pembelian listrik dari pembangkit milik swasta yang tidak dimanfaatkan dan revitalisasi pembangkit.

Pihaknya juga menargetkan penambahan kapasitas terpasang pembangkit listrik pada tahun 2012 mencapai 3.351 Megawatt. Penambahan kapasitas itu berasal dari mulai beroperasinya sejumlah pembangkit yang masuk dalam program percepatan pembangunan pembangkit listrik 10.000 MW tahap satu.

Sementara pada tahun 2011, PLN menambah kapasitas terpasang pada pembangkit listrik sebanyak 2.875 MW. Adapun pada tahun 2010 realisasi penambahan kapasitas terpasang pembangkit listrik dari program percepatan pembangkit listrik 10.000 MW tahap satu sebesar 300 MW.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

OJK Pantau Bank Muamalat karena Kekosongan Posisi Komisaris Utama

OJK Pantau Bank Muamalat karena Kekosongan Posisi Komisaris Utama

Whats New
Kisah Zialova Batik, dari Usaha Rumahan sampai Pasar Internasional

Kisah Zialova Batik, dari Usaha Rumahan sampai Pasar Internasional

Smartpreneur
Idul Adha 1445 H, PGN Bagikan 382 Hewan Kurban di Sekitar Wilayah Operasional

Idul Adha 1445 H, PGN Bagikan 382 Hewan Kurban di Sekitar Wilayah Operasional

Whats New
OJK Belum Terima Pengajuan Tertulis soal Akuisisi Hanwa Life atas NOBU Bank

OJK Belum Terima Pengajuan Tertulis soal Akuisisi Hanwa Life atas NOBU Bank

Whats New
Momen Berbagi Idul Adha 1445 H, Bank Mandiri Salurkan Daging Kurban ke Masyarakat

Momen Berbagi Idul Adha 1445 H, Bank Mandiri Salurkan Daging Kurban ke Masyarakat

Whats New
Sambut Idul Adha, BSI Salurkan 9.390 Hewan Potong ke Seluruh Indonesia

Sambut Idul Adha, BSI Salurkan 9.390 Hewan Potong ke Seluruh Indonesia

Whats New
Lelang Rumah Murah di Tangerang, Harga Mulai Rp 44,5 Juta

Lelang Rumah Murah di Tangerang, Harga Mulai Rp 44,5 Juta

Spend Smart
Merger AP I dan AP II Jalan Terus meski Diprotes Serikat Karyawan

Merger AP I dan AP II Jalan Terus meski Diprotes Serikat Karyawan

Whats New
PHK di Perusahaan Teknologi Dinilai untuk Sesuaikan dengan Strategi Bisnis

PHK di Perusahaan Teknologi Dinilai untuk Sesuaikan dengan Strategi Bisnis

Whats New
PLN Sediakan 1.470 SPKLU Saat Libur Idul Adha

PLN Sediakan 1.470 SPKLU Saat Libur Idul Adha

Whats New
Kata OJK soal Wacana Korban Judi 'Online' Jadi Penerima Bansos

Kata OJK soal Wacana Korban Judi "Online" Jadi Penerima Bansos

Whats New
Soal Merger MNC Bank dan Nobu Bank, OJK: Pemegang Saham Masih Negosiasi

Soal Merger MNC Bank dan Nobu Bank, OJK: Pemegang Saham Masih Negosiasi

Whats New
Serikat Buruh Dorong Investigasi Kecelakaan Kerja Smelter di Morowali

Serikat Buruh Dorong Investigasi Kecelakaan Kerja Smelter di Morowali

Whats New
Sri Mulyani hingga Erick Thohir, Menteri Ekonomi Jokowi Beri Pesan dan Doa di Momen Idul Adha

Sri Mulyani hingga Erick Thohir, Menteri Ekonomi Jokowi Beri Pesan dan Doa di Momen Idul Adha

Whats New
Catatan Kritis terhadap CPPI 2023

Catatan Kritis terhadap CPPI 2023

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com