Direktur Utama Bank Saudara Yanto M. Purbo dalam keterangan resminya, Kamis (2/1/2013) menuturkan, surat persetujuan diberikan oleh BI pada 30 Desember 2012. Transaksi jual beli saham ini akan dituntaskan dalam beberapa hari mendatang.
Dalam transaksi ini, Woori Bank akan mengambil alih 27 persen saham Bank Saudara dari keluarga Arifin Panigoro. Sebelumnya, Woori Bank telah mengambil alih 6 persen saham bank tersebut pada April 2013.
"Kami akan melakukan keterbukaan informasi kembali kepada pemegang saham selambatnya pada akhir hari kerja ke-2 setelah transaksi jual beli terlaksana secara tuntas. Diharapkan, Bank Saudara dan Woori Bank dapat bersinergi dengan baik dengan saling melengkapi dalam segmen retail banking dan corporate banking," jelasnya.
Sementara itu, Denny N. Mahmuradi, Direktur Bisnis Bank Saudara mengatakan, kedepannya perseroan akan melanjutkan rencana bisnis dengan cara memperkuat di segmen perbankan konsumen dan melanjutkan pertumbuhan kredit pada segmen usaha kecil dan menengah (UKM).
Setelah transaksi selesai, Woori Bank Korea tidak melakukan pengambilalihan saham Bank Saudara dengan mekanisme penawaran tender dari pemegang saham Bank Saudara lainnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.