Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Coba Menguat Hari ini

Kompas.com - 16/04/2015, 08:01 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan kembali bergerak variatif pada perdagangan Rabu (15/4/2015) ini. Indeks mencoba naik setelah penurunan sejak awal pekan ini.

Pada perdagangan saham kemarin, IHSG sempat terkoreksi 25 poin menyusul sentimen data pertumbuhan Tiongkok pada triwulan I-2015 hanya tumbuh 7 persen (yoy) atau melambat dari triwulan sebelumnya yang mencapai 7,3 persen.

Akan tetapi, IHSG berhasil rebound menyusul penguatan rupiah atas dollar AS hingga 0,6 persen di Rp 12.905 merespon lonjakan surplus neraca perdagangan Maret 2015 yang mencapai 1,13 miliar dollar AS, di atas estimasi sebelumnya 589 juta dollar AS.

Surplus perdagangan Maret 2015 merupakan tertinggi sejak 2011. Sepanjang triwulan I/2015, neraca perdagangan mencatatkan surplus 2,43 miliar dollar AS.

Menurut Riset First Asia Capital, angka itu merupakan tertinggi sejak periode yang sama 2012 lalu. Sementara itu Wall Street tadi malam berhasil melanjutkan tren penguatannya, terutama ditopang oleh saham sektor energi menyusul penguatan lanjutan harga minyak mentah hingga 56 dollar AS per barrel yang merupakan tertinggi sepanjang tahun ini.

Selain dipicu kenaikan harga minyak mentah, sentimen yang menggerakkan Wall Street juga dipengaruhi laba triwulan I/2015 sejumlah emiten dan data ekonomi AS seperti produksi industri Maret yang turun 0,6 persen (mom) melampaui perkiraan sebelumnya turun 0,3 persen. Indeks pasar perumahan AS April ini naik ke 56 di atas bulan sebelumnya 52.

Pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan bergerak bervariasi dengan peluang terjadinya rebound. Kenaikan harga minyak mentah dunia akan berdampak positif bagi sentimen saham sektor energi, namun sebaliknya kurang menguntungkan bagi perekonomian nasional menyusul ekspektasi kenaikan inflasi.

IHSG diperkirakan akan bergerak dengan support di 5.390 dan resisten di 5.435. (BEN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BCA Mobile Sempat Alami Gangguan, Manajemen: Saat Ini Telah Kembali Normal

BCA Mobile Sempat Alami Gangguan, Manajemen: Saat Ini Telah Kembali Normal

Whats New
Kimia Farma Buka-bukaan Penyebab Rugi di 2023 Mulai dari Operasional hingga Anak Usaha

Kimia Farma Buka-bukaan Penyebab Rugi di 2023 Mulai dari Operasional hingga Anak Usaha

Whats New
Lowongan Kerja PT Pegadaian untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Pegadaian untuk S1, Ini Persyaratannya

Work Smart
Catatkan Kinerja Positif Sepanjang 2023, MSIG Life Berkomitmen Tumbuh Optimal dan Berkelanjutan

Catatkan Kinerja Positif Sepanjang 2023, MSIG Life Berkomitmen Tumbuh Optimal dan Berkelanjutan

BrandzView
2 Perusahaan Pelayaran Global Nyatakan Tertarik Berkegiatan di Makassar New Port

2 Perusahaan Pelayaran Global Nyatakan Tertarik Berkegiatan di Makassar New Port

Whats New
Tutup 5 Pabrik, Kimia Farma Kalkulasikan Jumlah Karyawan yang Terdampak PHK

Tutup 5 Pabrik, Kimia Farma Kalkulasikan Jumlah Karyawan yang Terdampak PHK

Whats New
Nestlé Indonesia Dukung Pemerintah dalam Upaya Menjaga Sumber Air

Nestlé Indonesia Dukung Pemerintah dalam Upaya Menjaga Sumber Air

BrandzView
Dorong Inklusivitas Ekonomi Digital dan Tingkatkan Akses e-Commerce di Wilayah Terpencil, Lazada Gandeng Namirah Logistic

Dorong Inklusivitas Ekonomi Digital dan Tingkatkan Akses e-Commerce di Wilayah Terpencil, Lazada Gandeng Namirah Logistic

Whats New
Kurs Rupiah Hari Ini 26 Juni 2024 di BNI hingga Bank Mandiri

Kurs Rupiah Hari Ini 26 Juni 2024 di BNI hingga Bank Mandiri

Spend Smart
BEI: Investor Pasar Modal Tembus 13 Juta

BEI: Investor Pasar Modal Tembus 13 Juta

Whats New
2 Cara Ganti PIN ATM BNI Tanpa Ribet ke Bank

2 Cara Ganti PIN ATM BNI Tanpa Ribet ke Bank

Spend Smart
KPPU Duga Google Lakukan Pelanggaran, Pemerintah Terus Godok Aturan Antimonopoli

KPPU Duga Google Lakukan Pelanggaran, Pemerintah Terus Godok Aturan Antimonopoli

Whats New
Pengguna 'Paylater' di Indonesia Didominasi Kelompok yang Sudah Menikah

Pengguna "Paylater" di Indonesia Didominasi Kelompok yang Sudah Menikah

Whats New
Berapa Persen Gaji yang Harus Ditabung?

Berapa Persen Gaji yang Harus Ditabung?

Earn Smart
BCA Mobile Alami Gangguan, Nasabah Tak Bisa Cek Saldo dan Transaksi

BCA Mobile Alami Gangguan, Nasabah Tak Bisa Cek Saldo dan Transaksi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com