Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ADB Beri Pinjaman 5 Miliar Dollar AS untuk Sektor Energi RI

Kompas.com - 08/10/2015, 12:19 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Bank Pembangunan Asia atau Asian Development Bank (ADB) memberikan kucuran pinjaman senilai 5 miliar dollar AS selama empat hingga lima tahun ke depan, untuk sektor energi.

“Di ADB sektor energi adalah sektor pokok, karena rencana selama 4-5 tahun yang akan datang, akan ada bantuan sekitar 5 miliar dollar AS,” ucap Country Director ADB Steven R. Tabor, dalam penandatanganan Mutual of Understanding (MoU) dengan Menteri ESDM Sudirman Said, di Jakarta, Kamis (8/10/2015).

Steven menyampaikan, meskipun pinjaman tersebut dirasa besar bagi ADB, namun nominal tersebut terbilang kecil untuk keperluan Indonesia. Steven mengatakan, pinjaman tersebut bersifat jangka panjang, dengan bunga pinjaman dan grace period yang baik.

“Pinjaman ini untuk bermacam-macam. Pertama, membantu Indonesia lewat PLN untuk memperbaiki sistem transmisi dan distribusi secara menyeluruh,” ucap Steven.

Kedua, lanjut Steven, pinjaman tersebut diperuntukkan mendukung proyek energi bersih, salah satunya pengembangan gas bumi di wilayah timur Indonesia. Ketiga, pinjaman dari ADB juga akan digunakan untuk pengembangan hydropower. Terakhir, pinjaman ADB juga digunakan untuk membantu pemerintah melakukan reformasi kebijakan energi, seperti dukungan untuk pengembangan panasbumi ataupun tenaga surya.

Selain pinjaman yang sifatnya konsesi, Steven juga menyampaikan ADB akan memberikan hibah kepada pemerintah Indonesia, misalnya dalam program Centre of Excellene (COE). “Saya belum bisa menyebutkan nilai (hibahnya). Tapi itu tergantung berapa banyak yang dibutuhkan. ADB sendiri akan menanamkan jutaan dollar AS untuk beberapa tahun, untuk membantu COE,” kata Steven.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 16 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 16 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 16 Mei 2024, Harga Ikan Bandeng Turun

Harga Bahan Pokok Kamis 16 Mei 2024, Harga Ikan Bandeng Turun

Whats New
Emiten Migas Elnusa Bakal Tebar Dividen Rp 201 Miliar

Emiten Migas Elnusa Bakal Tebar Dividen Rp 201 Miliar

Whats New
Kewajiban Sertifikat Halal bagi UMKM Ditunda hingga 2026

Kewajiban Sertifikat Halal bagi UMKM Ditunda hingga 2026

Whats New
BW Digital dan Anak Usaha Telkom Bangun Sistem Komunikasi Kabel Laut Hubungkan Australia, RI, Singapura

BW Digital dan Anak Usaha Telkom Bangun Sistem Komunikasi Kabel Laut Hubungkan Australia, RI, Singapura

Whats New
Garuda Indonesia Hentikan Sementara Operasional Pesawat yang Alami Insiden Mesin Terbakar

Garuda Indonesia Hentikan Sementara Operasional Pesawat yang Alami Insiden Mesin Terbakar

Whats New
IHSG Diperkirakan Akan Melemah, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Akan Melemah, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Ditopang Data Inflasi AS, Wall Street Berakhir di Zona Hijau

Ditopang Data Inflasi AS, Wall Street Berakhir di Zona Hijau

Whats New
Masih Terkendali, Inflasi AS Bulan April Turun Jadi 3,4 Persen

Masih Terkendali, Inflasi AS Bulan April Turun Jadi 3,4 Persen

Whats New
Fitch Ratings Proyeksi Defisit Anggaran Pemerintahan Prabowo-Gibran Melebar Dekati 3 Persen

Fitch Ratings Proyeksi Defisit Anggaran Pemerintahan Prabowo-Gibran Melebar Dekati 3 Persen

Whats New
RI Raup Rp 14,8 Triliun dari Ekspor Tuna, Pemerintah Harus Jaga Populasinya

RI Raup Rp 14,8 Triliun dari Ekspor Tuna, Pemerintah Harus Jaga Populasinya

Whats New
OJK Sebut Porsi Pembiayaan Kendaraan Listrik Baru 0,01 Persen

OJK Sebut Porsi Pembiayaan Kendaraan Listrik Baru 0,01 Persen

Whats New
Rencana Merger XL Axiata dan Smartfren Masuk Tahap Evaluasi Awal

Rencana Merger XL Axiata dan Smartfren Masuk Tahap Evaluasi Awal

Whats New
[POPULER MONEY] 2.650 Pekerja Pabrik di Jabar Kena PHK dalam 3 Bulan Terakhir | Percikan Api Bikin Penerbangan Haji Kloter 5 Makassar Balik ke Bandara

[POPULER MONEY] 2.650 Pekerja Pabrik di Jabar Kena PHK dalam 3 Bulan Terakhir | Percikan Api Bikin Penerbangan Haji Kloter 5 Makassar Balik ke Bandara

Whats New
Mesin Pesawat Garuda Terbakar Usai 'Take Off', Kemenhub Lakukan Inspeksi Khusus

Mesin Pesawat Garuda Terbakar Usai "Take Off", Kemenhub Lakukan Inspeksi Khusus

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com