Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Kesejahteraan Petani, Bupati Lamongan Bersiap Kunjungi "Farm Progress Show 2016" di AS

Kompas.com - 22/08/2016, 20:30 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

LAMONGAN, KOMPAS.com – Dalam rangka mencari terobosan untuk meningkatkan kesejahteraan petani yang ada di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Bupati Fadeli beserta pejabat terkait di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan, bakal mengunjungi Farm Progress Show 201

Acara ini adalah sebuah agenda pameran pertanian yang diselenggarakan di Boone, yang termasuk dalam Negara Bagian Iowa, Amerika Serikat (AS), pada rentang 30 Agustus hingga 1 September 2016.

Selain mengunjungi pameran, rombongan juga akan melakukan sejumlah pertemuan dengan mitra kerja, serta melihat secara langsung beberapa fasilitas pertanian modern yang ada di sana.

“Rencananya, Pak Bupati dan rombongan akan berada di sana sekitar 11 hari. Sebab kedatangannya, juga untuk memenuhi undangan dari Kedutaan Besar Republik Indonesia (Kedubes RI),” tutur Kepala Bagian Humas dan Infokom Pemkab Lamongan Sugeng Widodo, Senin (22/8/2016).

Kedatangan Fadeli dan rombongan ke acara tersebut memangnya bukan tanpa alasan. Selain menghadiri undangan Kedubes RI, mereka juga datang untuk mencari terobosan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan petani yang ada di Lamongan.

“Terlebih dari areal jagung yang ada di Lamongan yang mencapai hampir 60 ribu hektare, produktifitasnya saat ini masih rendah. Yakni, masih berkisar di angka 5,5 ton per hektare,” jelasnya.

Harapan pun lantas muncul selepas kunjungan nantinya, di mana Bupati dan rombongan diharapkan bisa meningkatkan produktifitas jagung yang ada di Lamongan, minimal menjadi tujuh hingga delapan ton per hektare melalui pengelolaan pasca panen.

Agenda Farm Progress Show 2016 sendiri, merupakan even eksibisi yang memajang berbagai jenis alat dan mesin pertanian modern. Acara ini dijadwalkan bakal dihadiri ratusan pebisnis pertanian dari seluruh dunia, yang juga menyediakan akses untuk melakukan pertemuan dengan mitra bisnis di bidang pertanian.

“Selain itu, Pak Bupati dan juga rombongan, dijadwalkan juga akan mengunjungi perkebunan jagung, pusat penelitian jagung, Universitas Iowa, serta asosiasi jagung dan peternakan sapi yang ada di Negara Bagian Iowa,” pungkasnya.

Tidak hanya itu, lawatan tersebut sekaligus juga untuk melakukan penjajagan sister city, dalam pembangunan bidang infrastruktur dan pertanian antara Lamongan dan Iowa. Di mana Fadeli dan rombongan, dijadwalkan akan bertolak menuju Iowa, pada Selasa (23/8/2016) besok.

Kompas TV Sawah Terendam Banjir, Petani Rugi Ratusan Juta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com