Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berlaku Mulai Hari ini, SImak Rincian Tarif Tol Surabaya-Gresik Terbaru 2024

Kompas.com - 04/02/2024, 09:00 WIB
Isna Rifka Sri Rahayu,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tarif Tol Surabaya-Gresik di Jawa Timur mengalami kenaikan mulai 4 Februari 2024 pukul 00.00 WIB. Adapun kenaikan tarif tol yang dikelola oleh PT Margabumi Matraraya ini berkisar antara Rp 500 sampai Rp 10.000.

Penyesuaian tarif Tol Surabaya-Gresik terbaru ini berdasarkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 149/KPTS/M/2024 pada 19 Januari 2024.

Tarif Tol Surabaya-Gresih terakhir mengalami kenaikan pada 3 Januari 2022. Seperti diketahui, penyesuaian tarif tol memang dilakukan setiap dua tahun sekali berdasarkan pengaruh laju inflasi.

Penyesuaian tarif tol ini diatur dalam Pasal 48 ayat (3) Undang-Undang (UU) Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan dan Pasal 68 ayat (1) Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol, sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan PP Nomor 30 Tahun 2017 tentang perubahan ketiga atas PP Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol.

Baca juga: Jalan Tol IKN Tahap 1 Ditargetkan Rampung dan Fungsional Juli 2024

Berikut besaran tarif Tol Surabaya-Gresik terbaru 2024 dikutip dari Instagram @margabumimatraraya, yaitu:

Asal Gerbang Tol (GT) Dupak

- Dupak-Tandes: Golongan I Rp 4.500, Golongan II dan III Rp7.000, serta Golongan IV dan V Rp9.000

- Dupak-Romokalisari: Golongan I Rp12.000, Golongan II dan III Rp17.500, serta Golongan IV dan V Rp23.500

- Dupak-Kebomas: Golongan I Rp21.500, Golongan II dan III Rp32.500, serta Golongan IV dan V Rp 43.500

- Dupak-Manyar: Golongan I Rp 27.500, Golongan II dan III Rp 41.000, serta Golongan IV dan V R p54.500

Baca juga: Dana Pembebasan Lahan PSN Didominasi Proyek Jalan Tol

 


Asal GT Tandes

- Tandes-Romokalisari: Golongan I Rp 7.000, Golongan II dan III Rp 10.500, serta Golongan IV dan V Rp 14.500

- Tandes-Kebomas: Golongan I Rp 17.000, Golongan II dan III Rp 25.500, serta Golongan IV dan V Rp 34.000

- Tandes-Manyar: Golongan I Rp 22.500, Golongan II dan III Rp 34.000, serta Golongan IV dan V Rp 45.500

- Tandes-Dupak: Golongan I Rp 4.500, Golongan II dan III Rp 7.000, serta Golongan IV dan V Rp 9.000

Asal GT Romokalisari

- Romokalisari-Kebomas: Golongan I Rp 10.000, Golongan II dan III Rp 15.000, serta Golongan IV dan V Rp 20.000

- Romokalisari-Manyar: Golongan I Rp 15.500, Golongan II dan III Rp 23.500, serta Golongan IV dan V Rp 31.000

- Romokalisari-Tandes: Golongan I Rp 7.000, Golongan II dan III Rp 10.500, serta Golongan IV dan V Rp 14.500

- Romokaliasari-Dupak: Golongan I Rp 12.000, Golongan II dan III Rp 17.500, serta Golongan IV dan V Rp 23.500

Asal GT Kebomas

- Kebomas-Manyar: Golongan I Rp 5.500, Golongan II dan III Rp 8.500, serta Golongan IV dan V Rp 11.500

- Kebomas-Romokalisari: Golongan I Rp 10.000, Golongan II dan III Rp 15.000, serta Golongan IV dan V Rp 20.000

- Kebomas-Tandes: Golongan I Rp 17.000, Golongan II dan III Rp 25.500, serta Golongan IV dan V Rp 34.000

- Kebomas-Dupak: Golongan I Rp 21.500, Golongan II dan III Rp 32.500, serta Golongan IV dan V Rp 43.500

Asal GT Manyar

- Manyar-Kebomas: Golongan I Rp 5.500, Golongan II dan III Rp 8.500, serta Golongan IV dan V Rp 11.500

- Manyar-Romokalisari: Golongan I Rp 15.500, Golongan II dan III Rp 23.500, serta Golongan IV dan V Rp 31.000

- Manyar-Tandes: Golongan I Rp 22.500, Golongan II dan III Rp 34.000, serta Golongan IV dan V Rp 45.500

- Manyar-Dupak: Golongan I Rp 27.500, Golongan II dan III Rp 41.000, serta Golongan IV dan V Rp 54.500

Itulah rincian tarif Tol Surabaya-Gresik terbaru 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Spend Smart
Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Whats New
Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com