Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harga Emas Dunia Menguat Berkat Pelemahan Dollar AS

NEW YORK, KOMPAS.com - Harga emas dunia menguat pada akhir perdagangan Rabu (26/7/2023) waktu setempat atau Kamis pagi WIB, ditopang pelemahan dollar AS dan turunnya imbal hasil obligasi pemerintah Amerika Serikat (AS) atau U.S Treasury.

Mengutip CNBC, harga emas dunia di pasar spot naik 0,5 persen menjadi di level 1.974,09 dollar AS per ons. Sementara harga emas berjangka Comex New York Exchange naik 0,3 persen ke level 1.970,10 dollar AS per ons.

Indeks dollar AS turun 0,4 persen dan imbal hasil U.S Treasury tenor 10 tahun turun menjadi 3,862 persen pada perdagangan Rabu, usai Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) menaikkan suku bunganya sebesar 25 basis poin ke kisaran 5,25 persen-5,5 persen.

Kenaikan suku bunga itu merupakan kenaikan yang dilakukan ke-11 kalinya dalam 12 pertemuan terakhir The Fed. Tren kenaikan ini juga meningkatkan potensi pelemahan ekonomi, sebab biaya bunga turut meningkat.

Adapun pelemahan yang terjadi pada dollar AS membuat harga emas menjadi lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya, sehingga meningkatkan permintaan terhadap emas.

Di sisi lain, meski emas tidak memberikan imbal, namun logam mulia ini akan menjadi lebih menarik bagi investor ketika imbal hasil U.S Treasury menurun.

The Fed menyatakan, komite akan mempertimbangkan pengetatan kebijakan moneter secara kumulatif untuk mengejar target mengembalikan laju inflasi menjadi 2 persen.

Pernyataan itu pun memberikan asumsi bahwa The Fed membuka peluang untuk kembali menaikkan suku bunga pada pertemuan berikutnya di September 2023 atau menahan kenaikkan, tergantung pada data yang masuk ke depannya.

"Ini bukan kondisi di mana kami ingin memberikan banyak petunjuk tentang kebijakan suku bunga di masa depan, dan ketupusan kenaikan suku bunga The Fed ke depan akan ditentukan oleh posisi data pada saat pertemuan kebijakan di masa mendatang," ujar Ketua Federal Reserve Jerome Powell.

Saat ini fokus pasar pun sedang bergeser ke keputusan kebijakan moneter Bank Sentral Eropa (European Central Bank/ECB) dan Bank Sentral Jepang (Bank of Japan/BoJ) yang akan dirilis pekan ini.

https://money.kompas.com/read/2023/07/27/090000726/harga-emas-dunia-menguat-berkat-pelemahan-dollar-as-

Terkini Lainnya

BCA Mobile Sempat Alami Gangguan, Manajemen: Saat Ini Telah Kembali Normal

BCA Mobile Sempat Alami Gangguan, Manajemen: Saat Ini Telah Kembali Normal

Whats New
Kimia Farma Buka-bukaan Penyebab Rugi di 2023 Mulai dari Operasional hingga Anak Usaha

Kimia Farma Buka-bukaan Penyebab Rugi di 2023 Mulai dari Operasional hingga Anak Usaha

Whats New
Lowongan Kerja PT Pegadaian untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Pegadaian untuk S1, Ini Persyaratannya

Work Smart
Catatkan Kinerja Positif Sepanjang 2023, MSIG Life Berkomitmen Tumbuh Optimal dan Berkelanjutan

Catatkan Kinerja Positif Sepanjang 2023, MSIG Life Berkomitmen Tumbuh Optimal dan Berkelanjutan

BrandzView
2 Perusahaan Pelayaran Global Nyatakan Tertarik Berkegiatan di Makassar New Port

2 Perusahaan Pelayaran Global Nyatakan Tertarik Berkegiatan di Makassar New Port

Whats New
Tutup 5 Pabrik, Kimia Farma Kalkulasikan Jumlah Karyawan yang Terdampak PHK

Tutup 5 Pabrik, Kimia Farma Kalkulasikan Jumlah Karyawan yang Terdampak PHK

Whats New
Nestlé Indonesia Dukung Pemerintah dalam Upaya Menjaga Sumber Air

Nestlé Indonesia Dukung Pemerintah dalam Upaya Menjaga Sumber Air

BrandzView
Dorong Inklusivitas Ekonomi Digital dan Tingkatkan Akses e-Commerce di Wilayah Terpencil, Lazada Gandeng Namirah Logistic

Dorong Inklusivitas Ekonomi Digital dan Tingkatkan Akses e-Commerce di Wilayah Terpencil, Lazada Gandeng Namirah Logistic

Whats New
Kurs Rupiah Hari Ini 26 Juni 2024 di BNI hingga Bank Mandiri

Kurs Rupiah Hari Ini 26 Juni 2024 di BNI hingga Bank Mandiri

Spend Smart
BEI: Investor Pasar Modal Tembus 13 Juta

BEI: Investor Pasar Modal Tembus 13 Juta

Whats New
2 Cara Ganti PIN ATM BNI Tanpa Ribet ke Bank

2 Cara Ganti PIN ATM BNI Tanpa Ribet ke Bank

Spend Smart
KPPU Duga Google Lakukan Pelanggaran, Pemerintah Terus Godok Aturan Antimonopoli

KPPU Duga Google Lakukan Pelanggaran, Pemerintah Terus Godok Aturan Antimonopoli

Whats New
Pengguna 'Paylater' di Indonesia Didominasi Kelompok yang Sudah Menikah

Pengguna "Paylater" di Indonesia Didominasi Kelompok yang Sudah Menikah

Whats New
Berapa Persen Gaji yang Harus Ditabung?

Berapa Persen Gaji yang Harus Ditabung?

Earn Smart
BCA Mobile Alami Gangguan, Nasabah Tak Bisa Cek Saldo dan Transaksi

BCA Mobile Alami Gangguan, Nasabah Tak Bisa Cek Saldo dan Transaksi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke