Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Resmikan 26 Penyalur BBM Satu Harga di Papua dan Maluku, Menteri ESDM: Tidak Ada Lagi Ketimpangan

Dengan demikian, harga BBM jenis Pertalite dan solar di wilayah Timur Indonesia, khususnya wilayah tertinggal, terluar, dan terdepan (3T) menjadi sama dengan wilayah lainnya.

"Lewat BBM Satu Harga, diharapkan daerah di seluruh Indonesia dapat menikmati BBM yang harganya sama dengan Jakarta atau kota lainnya, tidak ada lagi ketimpangan dan perbedaan harga BBM antar wilayah," ujar Arifin dalam acara peresmian BBM Satu Harga di Sorong, Papua Barat Daya.

Peresmian tersebut sekaligus menandai beroperasinya 25 lembaga penyalur BBM Satu Harga lainnya yang ada di wilayah barat Indonesia. Maka total ada 51 penyalur BBM Satu Harga baru yang beroperasi dan tersebar di seluruh Indonesia.

Secara rinci, pada Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Sorong diresmikan penyaluran ke 26 penyalur BBM Satu Harga di Papua dan Maluku, lalu di TBBM Krueng Raya Aceh ada 9 penyalur, SPBU 5685806 Kabupaten Alor ada 11 penyalur, dan SPBU 66735002 Kabupaten Kapuas ada 5 penyalur.

Arifin menuturkan, terbukanya keran akses energi bagi masyarakat yang lokasinya terisolir secara geografis mencerminkan keseriusan pemerintah dalam menggarap pembangunan infrastruktur sektor energi secara merata.

Pelaksanaan program BBM Satu Harga ini pun sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menekankan pentingnya keadilan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Arifin berharap akan timbul dampak positif dari kebijakan BBM Satu harga, yang antara lain menggerakkan ekonomi domestik dan penghematan biaya pengeluaran BBM sehingga diikuti dengan penurunan harga sembako dan peningkatan kualitas pendidikan juga kesehatan.

"Pendirian lembaga penyalur BBM Satu Harga ini diharapkan akan membawa dampak positif bagi perekonomian serta meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat," katanya.

Sementara itu, Kepala BPH Migas Erika Retnowati mengatakan, peresmian beroperasinya 51 penyalur BBM Satu Harga di wilayah barat dan timur Indonesia ini, merupakan peresmian tahap kedua.

Pada tahap pertama, telah dilakukan peresmian 29 penyalur BBM Satu Harga di empat lokasi pada 24 Agustus 2023 lalu, terdiri dari Kabupaten Natuna, Bengkulu Selatan, Sumba Barat Daya, dan Jayapura.

"Sehingga realisasi penyalur BBM Satu Harga di tahun 2023 ni telah terbangun 80 penyalur," ujar Erika dalam kesempatan yang sama.

Dia menuturkan, program BBM Satu Harga yang telah dilaksanakan sejak 2017 hingga saat ini, secara kumulatif telah terbangun 503 penyalur di seluruh Indonesia.

Untuk wilayah Provinsi Papua Barat Daya sendiri, jumlah penyalur BBM Satu Harga yang sudah terbangun sejak 2017 hingga saat ini mencapai 33 penyalur. Targetnya pada 2024 nanti, total bisa ada 37 penyalur BBM Satu Harga di Papua Barat Daya.

"Semoga dengan beroperasinya penyalur BBM Satu Harga ini dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya khususnya untuk masyarakat di wilayah Papua dan Maluku," tutupnya.

https://money.kompas.com/read/2023/11/24/160700226/resmikan-26-penyalur-bbm-satu-harga-di-papua-dan-maluku-menteri-esdm--tidak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke