Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hypefast Gandeng Lazada dan Cosmax Dorong Pertumbuhan "Brand" Lokal

JAKARTA, KOMPAS.com - Hypefast perusahaan ritel berbasis teknologi yang menaungi sejumlah brand lokal menggandeng Lazada Indonesia dan Cosmax berkolaborasi untuk memperkuat kerja sama jangka panjang dalam mendorong pertumbuhan brand lokal di Tanah Air.

CEO dan Founder Hypefast Achmad Alkatiri mengungkapkan, bentuk kerja sama secara konkret dituangkan dalam Joint Business Plan (JBP) antara Lazada Indonesia dengan berbagai brand lokal yang dinaungi oleh Hypefast.

Kerja sama ini juga meliputi untuk layanan exclusive launch products, joint event, marketing barter, trainings and development, hingga berbagai inovasi lainnya untuk mendukung pertumbuhan brandlokal yang dimiliki kedua perusahaan ini.

Dalam kesempatan ini, Hypefast juga memperkuat kerja sama dengan Cosmax sebagai perusahaan produsen health and beauty yang memiliki fasilitas produksi berstandar Internasional.

Bentuk kerja sama konkret yang dibangun antara Hypefast dan Cosmax adalah berupa transfer teknologi melalui penelitian dan pengembangan produk untuk brand yang berada di bawah naungan Hypefast.

“Momentum ini adalah kesempatan emas untuk mendorong dominasi brand dan produk lokal. Sebagai perusahaan yang menaungi sejumlah brand lokal, kami sadar usaha ini hanya bisa terwujud melalui kolaborasi dengan berbagai pemain ekosistem retail terbaik di Tanah Air seperti Lazada dan Cosmax,” ujarnya dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (29/11/2023).

Sementara itu, CEO Lazada James Chang mengungkapkan, kemitraan ini sejalan dengan komitmen Lazada untuk membantu brand lokal meraih kesuksesan di pasar yang terus berkembang pesat di Indonesia.

Di Lazada sendiri, sudah ada lebih dari 500 brand lokal ternama Indonesia yang bergabung. Dengan begitu, kata dia, komitmen kerja sama ini dapat menjadi penguat ekosistem bisnis lokal untuk dapat terus bertumbuh, terutama dengan berbagai fasilitas dan fitur yang Lazada sediakan untuk brand-brand lokal yang bergabung ke Lazada.

“Kami bekerja sama untuk bersatu padu dengan brand-brand komunitas Hypefast dan untuk membantu brand-brand lokal bisa mengerti menginput bisnis dan memanajemenin bisnisnya,” katanya.

Hal ini juga diamini oleh President Director Cosmax Indonesia, Cheong Min-Kyoung. Dia mengatakan, melalui kolaborasi dengan brand lokal dalam mengembangkan produk yang tidak hanya memenuhi standar global, tetapi juga merespons secara langsung preferensi dan kebutuhan pasar lokal.

https://money.kompas.com/read/2023/11/30/090000326/hypefast-gandeng-lazada-dan-cosmax-dorong-pertumbuhan-brand-lokal

Terkini Lainnya

Djagad Prakasa Dwialam Ditunjuk Jadi Dirut Kimia Farma

Djagad Prakasa Dwialam Ditunjuk Jadi Dirut Kimia Farma

Whats New
S&P 500 dan Nasdaq 'Rebound' Ditopang Kenaikan Harga Saham Nvidia

S&P 500 dan Nasdaq "Rebound" Ditopang Kenaikan Harga Saham Nvidia

Whats New
Home Credit Indonesia Hadir di Jakarta Fair 2024, Simak Penawarannya

Home Credit Indonesia Hadir di Jakarta Fair 2024, Simak Penawarannya

Spend Smart
Sri Mulyani-Tim Prabowo Suntik Kepercayaan Pasar, Rupiah Tak Lagi Terkapar

Sri Mulyani-Tim Prabowo Suntik Kepercayaan Pasar, Rupiah Tak Lagi Terkapar

Whats New
Kembangakan Energi Hijau, TAPG dan Aisin Takaoka Bentuk Joint Venture Company

Kembangakan Energi Hijau, TAPG dan Aisin Takaoka Bentuk Joint Venture Company

Whats New
Saham Airbus Sempat Menukik Hampir 12 Persen, Apa Sebabnya?

Saham Airbus Sempat Menukik Hampir 12 Persen, Apa Sebabnya?

Whats New
Minat Masyarakat Belanja di Toko dengan 'Paylater' Tumbuh Pesat

Minat Masyarakat Belanja di Toko dengan "Paylater" Tumbuh Pesat

Whats New
'Fintech Lending' Easycash Tunjuk Nucky Poedjiardjo Jadi Dirut

"Fintech Lending" Easycash Tunjuk Nucky Poedjiardjo Jadi Dirut

Whats New
Fenomena 'Makan Tabungan' Terjadi di Kelas Menengah Bawah, Ini Penyebabnya

Fenomena "Makan Tabungan" Terjadi di Kelas Menengah Bawah, Ini Penyebabnya

Whats New
Kemenperin: Hilirisasi Rumput Laut Punya Potensi Pasar Rp 193 Triliun

Kemenperin: Hilirisasi Rumput Laut Punya Potensi Pasar Rp 193 Triliun

Whats New
Hadapi Kredit Macet, OJK Minta Penyelenggara 'Paylater' Perkuat Mitigasi Risiko

Hadapi Kredit Macet, OJK Minta Penyelenggara "Paylater" Perkuat Mitigasi Risiko

Whats New
PT Pamapersada Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 Berpengalaman, Simak Persyaratannya

PT Pamapersada Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 Berpengalaman, Simak Persyaratannya

Work Smart
Beban Besar Prabowo-Gibran Menanggung Utang Pemerintahan Sebelumnya

Beban Besar Prabowo-Gibran Menanggung Utang Pemerintahan Sebelumnya

Whats New
Jurus Sri Mulyani Tolak Tawaran Investasi Berkedok Penipuan

Jurus Sri Mulyani Tolak Tawaran Investasi Berkedok Penipuan

Whats New
Hasil Riset: Pengguna 'Pay Later' Didominasi Laki-laki

Hasil Riset: Pengguna "Pay Later" Didominasi Laki-laki

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke