Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Mudik dan Balik Nataru 2023/2024 Akan Terjadi 2 Kali

Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur mengatakan, arus mudik Natal 2023 akan terjadi pada 22 Desember pukul 00.00 WIB sampai 24 Desember 2023 pukul 12.00 WIB. Kemudian arus baliknya terjadi pada 26 Desember 2023 sampai 27 Desember pukul 24.00 WIB.

Sementara untuk arus mudik Tahun Baru 2024 akan terjadi pada 29 Desember 2023 pukul 00.00 sampai 30 Desember 2023 pukul 24.00 dan arus baliknya pada 1 Januari 2023 00.00 WIB sampai 2 Januari 2024 pukul 08.00 WIB.

"Terdapat dua periode pergerakan, yaitu saat Natal dan Tahun Baru sehingga Posko Nataru yang akan berlangsung 18 November 2023 sampai dengan 4 Januari 2024 yaitu selama 18 hari," ujarnya saat RDP dengan Komisi VI DPR RI di Gedung DPR, Jakarta, Senin (4/12/2023).

Dia menyebut, volume lalu lintas mudik saat Nataru ini akan terjadi pada H-3 yaitu sebesar 195.193 kendaraan di 4 gerbang utama Cikampek Utama, Kalihurip Utama, Ciawi, dan Cikupa. Adapun kenaikannya sebesar 19,4 persen dari kondisi normal.

Sementara pincak balik Nataru diprediksi terjadi pada 1 Januari 2024 dengan volume lalu lintas sebesar 201.000 kendaraan atau naik 47 persen dari kondisi normal.

"Jika dibandingkan dengan lebaran masih jauh di bawah di mana saat lebaran mencapai 96 persen dari normal," tambah Subakti. 

Khusus untuk km 66 Jakarta-Cikampek sebagai titik temu lalu lintas menuju Tol Trans Jawa dan Bandung, pada puncak mudik Nataru ini volume lalin akan naik 40 persen dari kondisi normal menjadi 110.000 kendaraan.

"Ini pun masih jauh lebih kecil dibanding dengan Lebaran," kata dia.

"Untuk Jabodetabek naik 44 persen atau 14 juta orang dan tujuan mudik terbanyak ke Jawa Timur 26 persen, Jateng 21 persen, Jawa Barat 15 persen," ungkapnya.

Selain itu, pada periode Nataru kali ini pun perjalanan darat masih menjadi favorit masyarakat.

Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub), sebanyak 33 persen dari 44 juta orang atau 4,94 juta orang diperkirakan akan menggunakan moda angkutan darat.

Kemudian dari jumlah tersebut, sebanyak 32 persen akan melintasi jalan Tol Trans Jawa, 19 persen menggunakan Tol Cipularang 15 persen, Tol Jagorawi 15 persen, dan Tol Jakarta-Merak 7 persen.

Kendati demikian, Jasa Marga memprediksi volume lalu lintas selama Nataru tidak sebesar saat lebaran Idul Fitri yang peningkatan volume lalinnya mencapai 29 persen.

Adapun, kata Subakti, pihaknya memprediksi volume lalu lintas keluar Jakarta pada 8 Desember 2023 sampai 4 Januari 2024 atau selama 18 hari sebanyak 2,8 juta kendaraan atau naik 14,25 persen atau 409.000 kendaraan dari kondisi normal.

"Naik hanya 1,8 persen dari (Nataru 2022 dan sedangkan dibandingkan dengan lebaran kenaikannya sebesar 29 persen dari normal jadi masih jauh di bawah," tuturnya.

https://money.kompas.com/read/2023/12/04/203745626/jasa-marga-prediksi-puncak-arus-mudik-dan-balik-nataru-2023-2024-akan-terjadi

Terkini Lainnya

Kementan Buka Lowongan Kerja Jadi Pengawas Proyek, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kementan Buka Lowongan Kerja Jadi Pengawas Proyek, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Manual ke Matic, Bank Saqu Giatkan Kebiasaan Menabung melalui Fitur 'Tabungmatic' Pertama di Indonesia

Manual ke Matic, Bank Saqu Giatkan Kebiasaan Menabung melalui Fitur "Tabungmatic" Pertama di Indonesia

Whats New
Bank Saqu Ajak Nasabah Menabung dari Kembalian Transaksi QRIS

Bank Saqu Ajak Nasabah Menabung dari Kembalian Transaksi QRIS

Whats New
MedcoEnergi Tebar Dividen Rp 1,13 Triliun dari Laba 2023

MedcoEnergi Tebar Dividen Rp 1,13 Triliun dari Laba 2023

Whats New
Tarif Promo Berakhir, Ini Tarif Baru LRT Jabodebek Mulai 1 Juni 2024

Tarif Promo Berakhir, Ini Tarif Baru LRT Jabodebek Mulai 1 Juni 2024

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 31 Mei 2024, Harga Ikan Kembung dan Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 31 Mei 2024, Harga Ikan Kembung dan Ikan Tongkol Naik

Whats New
Ricuh soal Tapera, Wapres Ma'ruf Sebut Karena Kurang Sosialisasi

Ricuh soal Tapera, Wapres Ma'ruf Sebut Karena Kurang Sosialisasi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Apakah Program Tapera Menguntungkan bagi Bisnis Properti?

Apakah Program Tapera Menguntungkan bagi Bisnis Properti?

Whats New
Emiten Keamanan Siber ITSEC Asia Cetak Pendapatan Rp 208,76 Miliar Sepanjang 2023

Emiten Keamanan Siber ITSEC Asia Cetak Pendapatan Rp 208,76 Miliar Sepanjang 2023

Whats New
MRT Jakarta Kembali Beroperasi Normal Pagi Ini

MRT Jakarta Kembali Beroperasi Normal Pagi Ini

Whats New
Wall Street Jatuh, Terseret Saham Salesforce yang Anjlok 19,7 Persen

Wall Street Jatuh, Terseret Saham Salesforce yang Anjlok 19,7 Persen

Whats New
Tak Perlu Tapera, Pekerja Bisa Dapat Pembiayaan Rumah dari BPJS Ketenagakerjaan

Tak Perlu Tapera, Pekerja Bisa Dapat Pembiayaan Rumah dari BPJS Ketenagakerjaan

Whats New
Saat Wakil Presiden Meresmikan Gedung Landmark BSI Aceh

Saat Wakil Presiden Meresmikan Gedung Landmark BSI Aceh

Whats New
Perusahaan Gas Negara Bakal Tebar Dividen Rp 3,61 Triliun

Perusahaan Gas Negara Bakal Tebar Dividen Rp 3,61 Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke