Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah Kembali di Bawah 9.100

Kompas.com - 07/08/2008, 17:16 WIB

JAKARTA,KAMIS - Rupiah Kamis (7/8) sore, berada di posisi Rp 9.095 per dollar AS. Sebelumnya Garuda bahkan sempat di atas level Rp 9.100 per dollar AS, akibat pelaku pasar aktif membeli dollar AS, terutama BUMN, guna membayar hutangnya kepada kreditor asing.

Pengamat pasar uang Edwin Sinaga di Jakarta, mengatakan, besarnya kebutuhan dollar AS oleh BUMN yang kemudian diikuti masyarakat lokal mengakibatkan rupiah merosot. "Meski demikian, rupiah dinilai tetap positif dan masih berpeluang untuk menguat lagi hingga mencapai angka Rp 9.000 per dollar AS," katanya.
    
Rupiah hanya tinggal menunggu waktu untuk bisa mencapai angka Rp 9.000 per dollar AS melihat kondisi pasar yang masih positif, setelah Bank Indonesia menaikkan bunga BI Rate sebesar 25 basis poin menjadi 9,00 persen.
    
"Selisih bunga rupiah terhadap dollar AS yang tinggi juga merupakan faktor utama yang memicu asing untuk meningkatkan portofolio investasinya di Indonesia," tuturnya.
    
Investor asing, lanjut dia menilai Indonesia tetap merupakan pasar potensial yang memberikan keuntungan lebih besar ketimbang pasar Asia lainnya. Karena itu, minat meningkatkan portofolio investasi semakin besar. "Kami optimis apabila asing meningkatkan investasi di instrumen Bank Indonesia (BI), maka mata uang Indonesia positif akan kembali menguat," katanya.
    
Masuknya dana pengusaha Indonesia yang parkir di luar negeri juga dinilainya memberikan nilai tambah terhadap penguatan rupiah.   Menurut dia, BI akan tetap menjaga rupiah agar tidak berada diluar koridor yang ditentukan. Apalagi, BI memiliki cadangan devisa yang cukup besar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com