Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengganti Darmin Harus Tahan Banting

Kompas.com - 12/05/2009, 16:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menegaskan, pengganti Darmin Nasution sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak harus memiliki kompetensi dan integritas tinggi. Hal tersebut disampaikan Ketua Komisi II DPR Ahmad Hafiz Zawawi, seusai Rapat Paripurna DPR, di Gedung Nusantara II DPR, Jakarta, Selasa (12/5).

"Harus dicari pengganti yang seperti Pak Darmin yaitu orang yang tahan banting dari semua pihak. Dan juga mempunyai kepercayaan diri di bidang pajak dan memiliki integritas juga," kata Hafiz.

Hafiz memaparkan sejumlah kriteria Dirjen Pajak. Menurutnya, Dirjen Pajak harus memahami bahwa pajak sebagai penerimaan negara merupakan modal utama bangsa dalam membangun kemampuan fiskal. Selain itu, Dirjen Pajak juga harus mampu berkomunikasi dengan menteri dan DPR.

"Jadi orang yang mengerti juga makro, fiskal, dan moneter. Tetapi jangan orang yang sekadar tahu teknis saja. Harus dapat berkomunikasi dengan menteri dan DPR," ujarnya.

Meski tidak mempersoalkan asal-usulnya, lebih jauh ia mengatakan, Dirjen Pajak sebaiknya merupakan sosok yang telah berada di Depkeu dalam 3 tahun terakhir. Hal tersebut dinilai akan memudahkan konsolidasi unsur-unsur, baik institusional maupun perorangan di lingkungan Ditjen Pajak.

"Lebih baik yang mengenal kultur Depkeu dalam 3 tahun terakhir. Karena dalam 3 tahun ini ada kultur baru di Depkeu. Asalnya dari mana dari kami tidak ada masalah. Itu bisa internal dari Ditjen Pajak bisa juga dari Keuangan. Jadi tidak penting dari mana," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com