Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenaikan TDL Tak Jamin 'Good Bye' Byarpet

Kompas.com - 29/06/2010, 12:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kenaikan tarif dasar listrik (TDL) per 1 Juli mendatang tak akan menjamin persoalan pemadaman bergilir ataupun penambahan rasio elektrifikasi rampung begitu saja. Peningkatannya juga tidak akan signifikan.

Hal ini disampaikan oleh Direktur ReforMiner Institute Pri Agung Rakhmanto di Warung Daun Cikini, Selasa (29/6/2010). "Masyarakat perlu tahu kenaikan TDL sekarang tak akan berdampak pada perbaikan pelayanan listrik, pemadaman bergilir tak akan hilang begitu saja, rasio elektrifikasi tak akan berubah, jaringan juga tak berubah," tuturnya.

Mengapa? Pri Agung mengatakan, hasil kenaikan TDL nantinya cuma akan digunakan untuk menutup perubahan tambahan subsidi listrik di APBN 2010. Tercatat, tambahan subsidi listrik di APBN 2010 sebesar Rp 22,17 triliun.

Sementara itu, menurut perhitungan terhadap penambahan subsidi listrik akibat perubahan asumsi ICP (Indonesia Crude Price), pemerintah hanya mengajukan tambahan subsidi sebesar Rp 17,30 triliun ke DPR. Jumlah ini tentu belum dapat menutup selisih dengan tambahan subsidi yang dianggarkan di APBN 2010.

Kenaikan cuma akan digunakan untuk menutup selisih sebesar Rp 4,87 triliun. "Jadi, jangan terlalu kaget kalau masih ada pemadaman bergilir lagi setelah kenaikan TDL," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com