Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah: Tak Perlu Khawatir Produk Jepang

Kompas.com - 25/03/2011, 15:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Masyarakat tidak perlu khawatir akan bahaya radiasi yang terdapat dalam produk pangan impor dari Jepang, mengingat pemerintah melalui sejumlah lembaga, baik Batan, BPOM, Kementerian Perdagangan, dan lembaga terkait lainnya telah berupaya melindungi masyarakat dengan mewajibkan sertifikasi bebas radiasi.

”Pangan asal Jepang yang terdaftar dan dikapalkan sebelum 11 Maret 2011, termasuk pangan yang saat ini ada di pasar, aman dikonsumsi karena tidak terkontaminasi radio aktif,” kata Direktur Jenderal Standardisasi dan Perlindungan Konsumen Nus Nuzulia Ishak di Jakarta, Jumat (25/3/2011).

Nus pun menekankan, pemerintah, khususnya BPOM, akan mewajibkan pangan olahan impor dari Jepang dilengkapi dengan sertifikat bebas radiasi.

Namun, jika produk pangan yang masuk ke Indonesia tidak dilengkapi dengan sertifikat bebas radioaktif, akan ada pengujian dari lembaga Indonesia terkait, seperti BPOM, Badan Karantina Kementerian Pertanian, Badan Karantina Kementerian Kelautan dan Perikanan, dan Batan yang mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2004 tentang Keamanan, Mutu, dan Gizi Pangan. Apabila hasil pengujian mengandung radiasi melebihi ambang batas toleransi, produk harus dire-ekspor ke Jepang.

Adapun jenis produk pangan yang harus disertai sertifikat, yaitu produk susu dan hasil produk susu, buah dan sayuran segar dan olahan, ikan hasil laut segar dan olahan, daging dan produk daging, air mineral serta serealia termasuk jagung dan barley.

Secara terpisah, Menteri Perdagangan padaRabu (23/3/2011) menyebutkan, tidak akan melarang impor karena ada sertifikat bebas radiasi yang bisa digunakan sebagai persyaratan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    4 Tips Menggunakan Kartu Kredit ala Renata Kusmanto

    4 Tips Menggunakan Kartu Kredit ala Renata Kusmanto

    Spend Smart
    Nilai Rata-rata Transaksi 'Paylater' di Indonesia Masih di Bawah Rp 500.000

    Nilai Rata-rata Transaksi "Paylater" di Indonesia Masih di Bawah Rp 500.000

    Whats New
    Rupiah Kembali Terkapar, Dollar AS Tembus Rp 16.400

    Rupiah Kembali Terkapar, Dollar AS Tembus Rp 16.400

    Whats New
    Permudah BPR Ajukan Perizinan Kelembagaan, OJK Luncurkan Aplikasi SPRINT

    Permudah BPR Ajukan Perizinan Kelembagaan, OJK Luncurkan Aplikasi SPRINT

    Whats New
    Sepanjang 2023, Aplikasi Investasi Pluang Catat Kenaikan Nilai Transaksi 22 Kali Lipat

    Sepanjang 2023, Aplikasi Investasi Pluang Catat Kenaikan Nilai Transaksi 22 Kali Lipat

    Whats New
    KPPI Mulai Penyelidikan soal Impor Ubin Keramik

    KPPI Mulai Penyelidikan soal Impor Ubin Keramik

    Whats New
    Karier.mu dan Women’s World Banking Luncurkan Modul Kapabilitas Keuangan dan Digital, Bisa Diakses Gratis

    Karier.mu dan Women’s World Banking Luncurkan Modul Kapabilitas Keuangan dan Digital, Bisa Diakses Gratis

    Whats New
    Bersama Mentan Amran, Presiden Jokowi Lakukan Peninjauan Program Pompanisasi di Kotawaringin Timur

    Bersama Mentan Amran, Presiden Jokowi Lakukan Peninjauan Program Pompanisasi di Kotawaringin Timur

    Whats New
    IHSG Menguat di Akhir Sesi, Rupiah Koreksi

    IHSG Menguat di Akhir Sesi, Rupiah Koreksi

    Whats New
    Membandingkan Anggaran Makan Siang Gratis Rp 71 Triliun dengan Pembangunan IKN

    Membandingkan Anggaran Makan Siang Gratis Rp 71 Triliun dengan Pembangunan IKN

    Whats New
    Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

    Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

    Whats New
    Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

    Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

    Whats New
    2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

    2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

    Spend Smart
    Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

    Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

    Whats New
    Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

    Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com