Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yuk... Menyiapkan Pendidikan Buah Hati!

Kompas.com - 03/05/2011, 11:20 WIB

Muchamad Thoyib, General Manager Divisi Treasury, Dana, dan Internasional Bank BNI Syariah, menambahkan, tingkat ketertarikan masyarakat untuk menyimpan dana pendidikan melalui tabungan semakin tinggi. Apalagi, jangka waktu program tabungan yang ditawarkan kepada nasabah cukup beragam, dari satu hingga 18 tahun.

Asuransi yang menyertai tabungan-berjangka jenis ini juga menjadi daya tarik masyarakat untuk menjadi nasabah. Salah satu instrumen yang juga tak kalah diminati adalah asuransi pendidikan, sebagai produk ikutan dalam asuransi jiwa yang memasukkan unsur tabungan pendidikan.

Untuk produk asuransi ini, ada jangka waktu di mana kita tidak bisa mencairkan dana itu. Jika di tengah-tengah masa asuransi kita membutuhkan dana itu dan terpaksa diambil, polis itu pun berakhir.

"Salah satu kelemahannya, premi asuransi pendidikan mahal. Kalau mau dana pendidikan anak cukup, premi tidak bisa segitu-gitu saja," kata Prita.

Premi asuransi pendidikan menjadi relatif tinggi karena besaran uang yang disetorkan terbagi ke dalam sejumlah pos. Pertama adalah dana pendidikan yang sudah siap diinvestasikan.

Kedua adalah pos dana darurat dan asuransi sebagai proteksi diri. Dana darurat digunakan untuk menambah dana pendidikan kita yang jika setelah tiba waktunya ternyata masih kurang karena tergerus inflasi.

Adapun asuransi diperlukan untuk memproteksi jika pencari penghasilan-sebagai sumber investasi pendidikan-mendadak tak bisa menjalankan tugasnya lagi.

Nah, selamat merencanakan biaya pendidikan bagi sang buah hati!

(DEWI INDRIASTUTI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Ekspor Rumput Laut Olahan Baru 33,39 Persen, Kemenperin: Industri Harus Adaptif

    Ekspor Rumput Laut Olahan Baru 33,39 Persen, Kemenperin: Industri Harus Adaptif

    Whats New
    Gairahkan Kreativitas Anak Bangsa, Bank Mandiri Gelar Gala Fashion Night: Wanita Indonesia Mandiri

    Gairahkan Kreativitas Anak Bangsa, Bank Mandiri Gelar Gala Fashion Night: Wanita Indonesia Mandiri

    Whats New
    Sri Mulyani, Airlangga, dan Tim Prabowo Tampil Bersama, Chatib Basri: Berikan Kejelasan Kepada Pasar

    Sri Mulyani, Airlangga, dan Tim Prabowo Tampil Bersama, Chatib Basri: Berikan Kejelasan Kepada Pasar

    Whats New
    Wanti-wanti IMF Terhadap APBN Pemerintahan Baru

    Wanti-wanti IMF Terhadap APBN Pemerintahan Baru

    Whats New
    Harga Emas di Pegadaian 25 Juni 2024

    Harga Emas di Pegadaian 25 Juni 2024

    Spend Smart
    Rupiah Menguat, Simak Kurs Dollar AS di BCA hingga BNI

    Rupiah Menguat, Simak Kurs Dollar AS di BCA hingga BNI

    Whats New
    IHSG Awal Sesi Melemah, Rupiah Lanjut Menguat

    IHSG Awal Sesi Melemah, Rupiah Lanjut Menguat

    Whats New
    Naik Rp 8.000, Simak Rincian Harga Emas Antam Terbaru Selasa 25 Juni 2024,

    Naik Rp 8.000, Simak Rincian Harga Emas Antam Terbaru Selasa 25 Juni 2024,

    Spend Smart
    Bahan Pokok Selasa 25 Juni 2024: Harga Telur Naik, Cabai Merah Keriting Turun

    Bahan Pokok Selasa 25 Juni 2024: Harga Telur Naik, Cabai Merah Keriting Turun

    Whats New
    Lowongan Kerja PNM Grup, Terbuka untuk 'Fresh Graduate'

    Lowongan Kerja PNM Grup, Terbuka untuk "Fresh Graduate"

    Work Smart
    IHSG Masih 'Sideways', Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

    IHSG Masih "Sideways", Simak Analisis dan Rekomendasi Saham Hari Ini

    Whats New
    Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Awal Pemerintahan Prabowo-Gibran 5,1 Persen

    Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Awal Pemerintahan Prabowo-Gibran 5,1 Persen

    Whats New
    Pajak untuk Subsidi Pendidikan dan Kesehatan

    Pajak untuk Subsidi Pendidikan dan Kesehatan

    Whats New
    Wall Street Mayoritas Merah, Dow Jones Malah Melaju 260 Poin

    Wall Street Mayoritas Merah, Dow Jones Malah Melaju 260 Poin

    Whats New
    Kala Sri Mulyani, Airlangga, dan Tim Prabowo Tampil Bersama Jawab Kekhawatiran Investor

    Kala Sri Mulyani, Airlangga, dan Tim Prabowo Tampil Bersama Jawab Kekhawatiran Investor

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com