Ekonomi Akan Tumbuh 6,5 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah memperkirakan ekonomi akan tumbuh sekitar 6,5 persen. Hal ini lebih tinggi daripada asumsi APBN 2011, sebesar 6,4 persen.

"Ini utamanya didukung oleh kinerja dari ekspor dan investasi," ujar Wakil Menteri Keuangan Anny Ratnawati dalam rapat kerja dengan Komisi XI DPR terkait perubahan APBN di Jakarta, Rabu (6/7/2011).

Anny menambahkan, pertumbuhan ekonomi terbesar sebenarnya berasal dari investasi. Dengan pembentukan modal tetap bruto menunjukkan pertumbuhan sekitar 9,5 persen, diikuti oleh konsumsi pemerintah sebesar 5,1 persen dan konsumsi masyarakat 4,9 persen. Sisanya berasal dari ekspor, yang masih menunjukkan surplus pada neraca perdagangan.

"Kami berharap bahwa pertumbuhan PDB 2011 akan menjadi pertumbuhan tertinggi sejak krisis yang dialami Indonesia pada 1997/1998," tuturnya.

Sementara itu, pada waktu yang sama, Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution memperkirakan pertumbuhan ekonomi bahkan dapat mencapai 6,6 persen. "Kami melihat bahwa pertumbuhan ekonomi kita untuk tahun 2011, (sebesar) 6,6 persen masih bisa dicapai," kata Darmin.