Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Pilot Mogok?

Kompas.com - 27/07/2011, 03:13 WIB

Harus diingat bahwa Garuda adalah show room-nya maskapai penerbangan domestik dalam segala hal, terutama berkaitan dengan kualitas pelayanan yang berkaitan langsung dengan keamanan terbang. Garuda bukanlah maskapai penerbangan sekelas maskapai yang tiba-tiba saja menambah armada pesawat dengan pesawat-pesawat modern dengan jumlah yang banyak kemudian merekrut awak pesawat dan pegawai-pegawainya dengan cara yang amatiran.

Dengan model seperti ini, sangat mudah diterka seperti apa yang akan terjadi kemudian, yaitu huru-hara di banyak bandara karena keributan para penumpang dan calon penumpang dengan pegawai perusahaan. Keributan tentang delayed dan cancelled alias keterlambatan dan pembatalan sejumlah jadwal penerbangan yang memang merupakan produk dari pengelolaan kagetan ala manajemen angkot.

Di sisi lain, otoritas penerbangan nasional, dalam hal ini Kementerian Perhubungan, seyogianya turut bertanggung jawab dalam masalah ini. Peningkatan kualitas dan kuantitas pengadaan pilot melalui Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia Kementerian Perhubungan sangat layak untuk menjadi perhatian utama.

Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia sangat membutuhkan tersedianya angkutan udara yang aman dan nyaman, tanpa diganggu oleh mogoknya para pilot!

Chappy Hakim Pencinta Penerbangan, Senior Advisor Charta Politika

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com