Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkeu: Inflasi 2012 Dijaga di Kisaran 5,3 Persen

Kompas.com - 02/01/2012, 19:06 WIB
Ester Meryana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengungkapkan, pemerintah akan berusaha menjagai inflasi di kisaran 5,3 persen sesuai dengan asumsi APBN tahun 2012. Ini mengingat inflasi erat kaitannya dengan politik anggaran.

"Kalau inflasi di tahun 2012 itu kita akan jaga di kisaran 5,3 persen. Terus, kan saya bilang bahwa mungkin kalau misalnya Bank Indonesia, Bank Dunia, yang namanya proyeksi itu bisa diubah. Tapi kalau dari sisi pemerintah kita harus tetap jaga itu karena ini terkait dengan politik anggaran," sebut Agus, di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (2/1/2012). Karena pada anggaran (APBN) dipasang inflasi pada angka 5,3 persen jadi pemerintah akan tetap fokus pada hal tersebut.

Bahkan, menurut Menkeu, kalau bisa lebih baik dari angka yang ditargetkan itu.Sementara lembaga seperti Bank Indonesia, sempat mengeluarkan proyeksi inflasi 2012 bisa berada di angka 4,5 persen. Tetapi angka itu bisa bertambah seiring dengan rencana pembatasan konsumsi bahan bakar minyak bersubsidi. Bank Indonesia memperkirakan, penambahan inflasi bisa mencapai 0,7-0,8 persen jika rencana itu terlaksana.

Mengenai inflasi inti, Agus menerangkan hal ini menjadi wewenang Bank Indonesia. Namun, ia memproyeksi dari sisi volatile food dan administered price, inflasi akan tetap terkendali. Sekalipun demikian, ia berharap koordinasi dalam pemerintahan bisa lebih baik lagi ke depannya demi menjaga inflasi sesuai yang diharapkan. Mengingat inflasi ini erat kaitannya dengan sejumlah komoditas yang berpotensi meningkat harganya sehingga kadang opsi impor harus dilakukan.

"(Jadi) di tahun 2012 , kita harapkan semua tetap bekerja sama dengan lebih baik sehingga betul-betul inflasi terjaga, kemiskinan masyarakat dapat lebih rendah, tetapi juga ekonomi di Indonesia dapat lebih optimal," harap Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    4 Tips Menggunakan Kartu Kredit ala Renata Kusmanto

    4 Tips Menggunakan Kartu Kredit ala Renata Kusmanto

    Spend Smart
    Nilai Rata-rata Transaksi 'Paylater' di Indonesia Masih di Bawah Rp 500.000

    Nilai Rata-rata Transaksi "Paylater" di Indonesia Masih di Bawah Rp 500.000

    Whats New
    Rupiah Kembali Terkapar, Dollar AS Tembus Rp 16.400

    Rupiah Kembali Terkapar, Dollar AS Tembus Rp 16.400

    Whats New
    Permudah BPR Ajukan Perizinan Kelembagaan, OJK Luncurkan Aplikasi SPRINT

    Permudah BPR Ajukan Perizinan Kelembagaan, OJK Luncurkan Aplikasi SPRINT

    Whats New
    Sepanjang 2023, Aplikasi Investasi Pluang Catat Kenaikan Nilai Transaksi 22 Kali Lipat

    Sepanjang 2023, Aplikasi Investasi Pluang Catat Kenaikan Nilai Transaksi 22 Kali Lipat

    Whats New
    KPPI Mulai Penyelidikan soal Impor Ubin Keramik

    KPPI Mulai Penyelidikan soal Impor Ubin Keramik

    Whats New
    Karier.mu dan Women’s World Banking Luncurkan Modul Kapabilitas Keuangan dan Digital, Bisa Diakses Gratis

    Karier.mu dan Women’s World Banking Luncurkan Modul Kapabilitas Keuangan dan Digital, Bisa Diakses Gratis

    Whats New
    Bersama Mentan Amran, Presiden Jokowi Lakukan Peninjauan Program Pompanisasi di Kotawaringin Timur

    Bersama Mentan Amran, Presiden Jokowi Lakukan Peninjauan Program Pompanisasi di Kotawaringin Timur

    Whats New
    IHSG Menguat di Akhir Sesi, Rupiah Koreksi

    IHSG Menguat di Akhir Sesi, Rupiah Koreksi

    Whats New
    Membandingkan Anggaran Makan Siang Gratis Rp 71 Triliun dengan Pembangunan IKN

    Membandingkan Anggaran Makan Siang Gratis Rp 71 Triliun dengan Pembangunan IKN

    Whats New
    Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

    Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

    Whats New
    Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

    Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

    Whats New
    2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

    2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

    Spend Smart
    Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

    Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

    Whats New
    Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

    Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com