Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Juni 2012, Tiket Transjakarta Terintegrasi dengan KA Komuter

Kompas.com - 27/01/2012, 13:02 WIB
Hindra Liu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Rapat terkait masalah kemacetan yang dipimpin Wakil Presiden Boediono di Istana Wapres, Jakarta, Jumat (27/1/2012) , memutuskan untuk meningkatkan kualitas layanan bus Transjakarta. Salah satu hal yang mengemuka adalah integrasi sistem tiket yang akan memakai tiket elektronik mulai Juni 2012.

Pemerintah Daerah DKI Jakarta akan melakukan kerja sama dengan Bank DKI terkait sistem tiket elektronik ini. Targetnya, tiket transjakarta ini bisa terintegrasi dengan tiket kereta api komuter di Jakarta.

Turut hadir dalam rapat tersebut adalah Menteri Perhubungan EE Mangindaan, Menteri Keuangan Agus Martowardoyo, Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, Kepala UKP4 Kuntoro Mangkusubroto, Kapolda Metro Jaya Untung Rajab, Kakoorlantas Mabes Polri Djoko Susilo, Dirjen Migas Evita legowo, Deputi Gubernur DKI Jakarta Sutanto, Wakil Gubernur Banten Rano Karno, Walikota Tangerang Selatan Airin Rahmydiany, Kepala Dinas Transportasi DKI Jakarta Udar Pristono, dan lainnya.

Pemda DKI juga diminta untuk terus melakukan sterilisasi jalur Transjakarta, serta peninggian separator dan pemasangan palang-palang pintu. Ada pula penambahan pasokan bahan bakar gas dengan pengaktifan kembali 10 SPBG pada April 2012 untuk memasok kebutuhan Transjakarta.

"Selain itu, Pertamina akan menyiapkan empat pembangunan stasiun pengisian gas (daughter station) di Kalideres, Cililitan, Perintis Kemerdekaan, dan Ancol," ujar Juru Bicara Wapres Yopie Hidayat kepada para wartawan.

Pemda DKI juga diminta menambah fasilitas park and ride yang kini tarifnya sudah terintegrasi dengan tarif Transjakarta. Mobil, misalnya, dikenakan tarif Rp 8.000. Tarif ini sudah termasuk tarif tiket Transjakarta. Saat ini pemda DKI telah membangun satu fasilitas park and ride di Ragunan. Rencananya, fasilitas serupa akan dibangun di Kalideres, Kampung Rambutan, dan Pulo Gadung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Whats New
IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

Whats New
Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

Earn Smart
Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

Earn Smart
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

Earn Smart
Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

Whats New
OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

Whats New
2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

Earn Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

Spend Smart
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

Whats New
Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

Whats New
Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

Whats New
Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com