Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah Melemah Terseret Efek Spanyol

Kompas.com - 05/04/2012, 10:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Mata uang rupiah terhadap dlolar AS pada Kamis pagi melemah lima poin didorong dari sentimen eksternal yang kembali khawatir terhadap kondisi utang Spanyol.

Rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta melemah menjadi Rp 9.165 dibanding sebelumnya di posisi Rp 9.160 per dollar AS. "Kembali mengkhawatirkannya kondisi utang Spanyol memicu rupiah bergerak tertekan pada Kamis pagi ini. Investor global merespon negatif perkembangan di Spanyol," kata analis pasar uang Lana Soelistianingsih di Jakarta.

Ia mengemukakan, Spanyol mulai menunjukkan tanda-tanda yang mengkhawatirkan bagi investor dengan gagalnya jumlah penerbitan utang yang diharapkan. "Pada lelang kemarin, Spayol hanya mampu menjual 2,59 miliar euro dari target 3,5 miliar euro. Imbal hasil obligasi 5 tahun naik dari 3,376 persen menjadi 4,319 persen," kata dia.

Ia menambahkan, utang Spanyol mulai berisiko mengingat kondisi ekonominya terus memburuk. Tingkat pengangguran terus naik menjadi sekitar 23,5 persen, dan negara Matador itu belum dapat memenuhi defisit fiskal yang ditetapkan yaitu 0,5 persen dari produk domestik bruto (PDB).

Bahkan, lanjut dia, PM Spanyol mengisyaratkan kondisi di Spanyol sebagai extreme difficulty dan kemungkinan membutuhkan dana talangan dari Uni Eropa (UE), dana mneter internasional (IMF) dan Bank Sentral Eropa (ECB) atau biasa disebut the Troika. "Rupiah berpotensi melemah di kisaran antara Rp 9.160 sampai dengan Rp 9.185 per dollar AS," katanya.

Analis dari Milenium Danatama Sekuritas Abidin menambahkan, fokus pasar kembali bergeser ke kawasan Eropa setelah lelang obligasi Spanyol yang mengecewakan. "Investor mulai mempertimbangkan tentang resiko yang mungkin dihadirkan dari langkah penghematan ketat di tengah pertumbuhan yang lemah," kata dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com