Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seleksi Akan Ketat dan Seru

Kompas.com - 10/04/2012, 20:54 WIB
Suhartono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tidak menyerahkan begitu saja calon Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk dipilih Komisi XI DPR seperti biasa menjadi tujuh nama. Akan tetapi, justru menghadapkan masing-masing calon untuk merebut satu posisi di Dewan Komisioner OJK.

Karena itu, menurut Ketua Komisi IX DPR Emir Moeis, seleksi 14 calon Dewan Komisioner OJK menjadi tujuh calon, akan berlangsung seru. 

Untuk menjadi Ketua Dewan Komisoner OJK, kata Emir, anggota Komisi harus memilih antara Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Muliaman Hadad atau mantan Deputi Gubernur BI, yakni Acjhar Iljas. "Mereka kan sama-sama orang BI, jadi bakal seru dan ketat," kata Enmir, kepada Kompas di Jakarta, Selasa (10/5/2012).

Muliaman hingga kini masih menjabat, dan Acjar Iljas pernah menjadi Deputi Gubernur BI.

Adapun untuk posisi Wakil Ketua OJK, menurut Emir, surat Presiden Yudhoyono menghadapkan mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan Mulia P Nasution dengan I Wayan Agus Mertayasa, Direktur Pelaksana Bank Mandiri.

"Yang seru, untuk posisi Kepala Eksekutif Pengawasan Asuransi, Lembaga Pembiayaan Keuangan dan Lainnya, Kepala Biro Perasuransian Bapepam-LK Isa Rahmatarwata, yang junior harus dihadapkan dengan mantan Kepala Eksekutif Lembaga Penjaminan Simpanan Firdaus Jaelani, yang senior," ungkap Emir.

Selebihnya, untuk menjadi Kepala Eksekutif untuk Pengawasan Perbankan, dua calon juga harus berebut. Demikian juga untuk posisi Kepala Eksekutif Pengawasan Pasar Modal, Ketua Dewan Audit, serta anggota bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Strategi Medco Genjot Produksi Migas  dan Terapkan Transisi Energi

    Strategi Medco Genjot Produksi Migas dan Terapkan Transisi Energi

    Whats New
    Daftar PSN Transportasi yang Sudah Rampung dan Masih Berjalan

    Daftar PSN Transportasi yang Sudah Rampung dan Masih Berjalan

    Whats New
    72 Calon Masinis Whoosh Dilatih oleh Masinis Kereta Cepat dari China

    72 Calon Masinis Whoosh Dilatih oleh Masinis Kereta Cepat dari China

    Whats New
    Konsisten Terapkan Sistem Manajemen Inovasi, Bank Mandiri Raih ISO 56002 Kitemark

    Konsisten Terapkan Sistem Manajemen Inovasi, Bank Mandiri Raih ISO 56002 Kitemark

    Whats New
    Bank DKI Beri Fasilitas Kredit Kepemilikan Tempat Usaha di Pasar Sukasari Bogor

    Bank DKI Beri Fasilitas Kredit Kepemilikan Tempat Usaha di Pasar Sukasari Bogor

    Whats New
    Menhub Ajak Investor Kembangkan Bandara Komodo

    Menhub Ajak Investor Kembangkan Bandara Komodo

    Whats New
    Utang Luar Negeri Indonesia Turun jadi Rp 6.515,31 Triliun, Ini Penyebabnya

    Utang Luar Negeri Indonesia Turun jadi Rp 6.515,31 Triliun, Ini Penyebabnya

    Whats New
    Tak Hanya Mineral dan Kendaraan Listrik, Investasi Korea di Indonesia Besar di Sektor Ini

    Tak Hanya Mineral dan Kendaraan Listrik, Investasi Korea di Indonesia Besar di Sektor Ini

    Whats New
    Marak PHK di Awal 2024, Apindo: Biaya Usaha Naik, Industri Terdesak Lakukan Pengurangan Karyawan

    Marak PHK di Awal 2024, Apindo: Biaya Usaha Naik, Industri Terdesak Lakukan Pengurangan Karyawan

    Whats New
    Harga Emas Terbaru 15 Mei 2024 di Pegadaian

    Harga Emas Terbaru 15 Mei 2024 di Pegadaian

    Spend Smart
    Kemenhub Bakal Susun Regulasi Jual Beli Bus dan Umumkan PO Berizin secara Berkala

    Kemenhub Bakal Susun Regulasi Jual Beli Bus dan Umumkan PO Berizin secara Berkala

    Whats New
    Lowongan Kerja PPM Manajemen untuk Lulusan S1, Cek Syarat dan Posisinya

    Lowongan Kerja PPM Manajemen untuk Lulusan S1, Cek Syarat dan Posisinya

    Work Smart
    Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 15 Mei 2024

    Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 15 Mei 2024

    Spend Smart
    IHSG dan Rupiah Melaju di Awal Sesi

    IHSG dan Rupiah Melaju di Awal Sesi

    Whats New
    Pemerintah Atur Harga Tebu, Petani Diharapkan Bisa Lebih Untung

    Pemerintah Atur Harga Tebu, Petani Diharapkan Bisa Lebih Untung

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com