Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertama Kali Naik Pesawat? Ini Tipsnya...

Kompas.com - 28/05/2012, 17:14 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

KOMPAS.com – Berbeda dengan beberapa dekade lalu, saat ini siapa pun bisa naik pesawat. Ya, harga tiket pesawat semakin terjangkau, bahkan di saat-saat tertentu harganya bisa bersaing dengan harga tiket bus. Hanya saja, naik pesawat memang berbeda dengan naik bus.

Mulai dari tempat duduk yang ditentukan sampai sistem check-in. Untuk orang yang pertama kali naik pesawat, hal-hal ini bisa jadi membingungkan. Apalagi jika saat pertama kali naik pesawat, tidak bersama kenalan yang sudah berpengalaman sebelumnya.

Berikut kisah nyata pengalaman seorang teman saat pertama kali naik pesawat. Kala itu, Gumi sudah menyelesaikan proses check-in dan menunggu di boarding room (ruang tunggu).

"Saya bertanya kepada orang sebelah apakah boleh menunggu di dalam pesawat. Pria yang ditanya bingung. Saya kira bisa menunggu penumpang lain dalam pesawat seperti penumpang dalam bus kota yang ngetem, menunggu penumpang penuh," tuturnya dengan polos.

Nah, agar Anda tak mengalami hal tersebut, berikut tips sederhana yang perlu Anda ketahui saat naik pesawat untuk pertama kalinya. Tips ini berlaku untuk penerbangan domestik.

Pertama, siapkan tiket pesawat Anda. Rata-rata saat ini pembelian tiket bisa dilakukan secara online. Setelah selesai membeli online, tiket elektronik akan dikirim ke email Anda. Sebaiknya, tiket ini Anda print (cetak). Namun, jika membeli di agen perjalanan, biasanya pembeli sudah mendapatkan tiket cetak.

Di beberapa bandara, seperti Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, bandara terbagi ke beberapa terminal. Ketahuilah maskapai yang akan Anda naiki ada di terminal berapa. Saat masuk ke dalam terminal, Anda tinggal menunjukkan tiket ke petugas agar dapat masuk ke dalam.

Oleh karena itu, sebaiknya tiket cetak sudah Anda pegang atau kantongi. Sebab, di saat ramai pengunjung, Anda harus mengantre untuk masuk ke dalam terminal. Ada baiknya Anda sudah siapkan tiket agar tak menghabiskan waktu di antrean hanya untuk mencari-cari tiket di dalam tas.

Kedua, datanglah ke bandara selambat-lambatnya satu jam sebelum keberangkatan. Lebih cepat lebih baik untuk menghindari antrean saat masuk ke dalam terminal bandara dan juga saat antrean check-in. Lebih baik menunggu di boarding room (ruang tunggu) daripada Anda harus terburu-buru, apalagi sampai tertinggal pesawat.

Beberapa maskapai di Indonesia kini sudah menerapkan check-in secara online yang memudahkan tamu untuk tidak perlu lagi mengantre saat check-in. Namun, tak semua maskapai menyediakan fasilitas ini.

Ketiga, pastikan tas yang Anda bawa tak terlalu banyak. Biasakan Anda membawa tas paling banyak dua tas. Tas kecil untuk menyimpan dompet, telepon genggam, dan sejenisnya. Sedangkan satu lagi adalah tas besar untuk menaruh baju dan sebagainya.

Hal ini akan memudahkan Anda saat membawa-bawa tas. Sebab, di bandara Anda harus melewati pengecekan barang. Jika memang bawaan Anda banyak, maka pisahkan barang-barang yang tak terlalu berharga ke tas tersendiri dan masukkan ke dalam bagasi.

Pastikan juga kuota kilogram bagasi yang Anda dapatkan. Ada pula maskapai yang tak menyediakan fasilitas bagasi secara gratis.

Keempat, check-in di loket yang tersedia. Siapkan KTP dan print tiket saat mengantre untuk check-in tiket. Jika bingung loket mana yang harus Anda datangi, tanya saja pada petugas. Siapkan pula tas yang akan masuk bagasi.

Serahkan KTP dan print-out tiket pesawat Anda ke petugas check-in. Setelah itu, Anda akan mendapatkan selembar boarding pass (tiket untuk masuk ke dalam pesawat). Perhatikan nomor kursi dan gate (gerbang) keberangkatan yang tertera di boarding pass.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menperin Sebut Dumping Jadi Salah Satu Penyebab PHK di Industri Tekstil

Menperin Sebut Dumping Jadi Salah Satu Penyebab PHK di Industri Tekstil

Whats New
Data Terbaru Uang Beredar di Indonesia, Hampir Tembus Rp 9.000 Triliun

Data Terbaru Uang Beredar di Indonesia, Hampir Tembus Rp 9.000 Triliun

Whats New
Jadi BUMN Infrastruktur Terbaik di Indonesia, Hutama Karya Masuk Peringkat Ke-183 Fortune Southeast Asia 500

Jadi BUMN Infrastruktur Terbaik di Indonesia, Hutama Karya Masuk Peringkat Ke-183 Fortune Southeast Asia 500

Whats New
Mendag Zulhas Segera Terbitkan Aturan Baru Ekspor Kratom

Mendag Zulhas Segera Terbitkan Aturan Baru Ekspor Kratom

Whats New
Manfaatnya Besar, Pertagas Dukung Integrasi Pipa Transmisi Gas Bumi Sumatera-Jawa

Manfaatnya Besar, Pertagas Dukung Integrasi Pipa Transmisi Gas Bumi Sumatera-Jawa

Whats New
Soal Investor Khawatir dengan APBN Prabowo, Bos BI: Hanya Persepsi, Belum Tentu Benar

Soal Investor Khawatir dengan APBN Prabowo, Bos BI: Hanya Persepsi, Belum Tentu Benar

Whats New
Premi Asuransi Kendaraan Tetap Tumbuh di Tengah Tren Penurunan Penjualan, Ini Alasannya

Premi Asuransi Kendaraan Tetap Tumbuh di Tengah Tren Penurunan Penjualan, Ini Alasannya

Whats New
Hidrogen Hijau Jadi EBT dengan Potensi Besar, Pemerintah Siapkan Regulasi Pengembangannya

Hidrogen Hijau Jadi EBT dengan Potensi Besar, Pemerintah Siapkan Regulasi Pengembangannya

Whats New
Rupiah Masih Tertekan, Bank Jual Dollar AS Rp 16.600

Rupiah Masih Tertekan, Bank Jual Dollar AS Rp 16.600

Whats New
Freeport Akan Resmikan Smelter di Gresik Pekan Depan

Freeport Akan Resmikan Smelter di Gresik Pekan Depan

Whats New
Akhir Pekan, IHSG Mengawali Hari di Zona Hijau

Akhir Pekan, IHSG Mengawali Hari di Zona Hijau

Whats New
Ini Kendala Asuransi Rumuskan Aturan Baku Produk Kendaraan Listrik

Ini Kendala Asuransi Rumuskan Aturan Baku Produk Kendaraan Listrik

Whats New
Dokumen Tak Lengkap, KPPU Tunda Sidang Google yang Diduga Lakukan Monopoli Pasar

Dokumen Tak Lengkap, KPPU Tunda Sidang Google yang Diduga Lakukan Monopoli Pasar

Whats New
Bos Bulog Ungkap Alasan Mengapa RI Bakal Akuisisi Sumber Beras Kamboja

Bos Bulog Ungkap Alasan Mengapa RI Bakal Akuisisi Sumber Beras Kamboja

Whats New
Luhut Bantah Negara Tak Mampu Biayai Program Makan Siang Gratis

Luhut Bantah Negara Tak Mampu Biayai Program Makan Siang Gratis

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com