Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Jejak Bisnis Adiguna Sutowo

Kompas.com - 28/10/2013, 20:44 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Nama Adiguna Sutowo dalam dua hari ini menyembul ke permukaan setelah adanya "penyerangan" yang dilakukan seorang perempuan di kediamannya di kawasan Pulomas, Jakarta Timur.

Tidak hanya pagar yang dirusak, tetapi juga sejumlah mobilnya turut menjadi "korban keberingasan" perempuan yang berinisial F. Ribut-ribut itu lantas menyadarkan publik bahwa Adiguna Sutowo hingga saat ini masih eksis menjalankan bisnis.

Memang tak dimungkiri, hingga saat ini, Adiguna Sutowo memiliki banyak perusahaan sebagai kelanjutan dari usaha yang pernah dibangun Keluarga Sutowo saat Orde Baru berkuasa.

Mengutip tulisan seorang bloger Kompasiana, Adiguna Sutowo merupakan nakhoda Nugra Santana Group. Adapun kantor dari grup perusahaan ini berada di Wisma Nugra Santana Jalan Jenderal Sudirman Kav 7-8, Jakarta Pusat.

Melalui grup itu, Adiguna memiliki perusahaan farmasi, yaitu PT Suntri Sepuri, yang didirikan pada 1998. Perusahaan ini memproduksi tablet, kapsul, sirop dan suspensi, sirop kering/serbuk injeksi beta laktam.

Nama Nugra Santana Group sempat berkibar ketika perekonomian Indonesia sedang tumbuh tinggi-tingginya pada 1995-1996. Namun, saat terjadi krisis ekonomi pada 1997, pamor perusahaan ini mulai meredup.

Sementara itu, Majalah Swa edisi November 2004 pernah menulis bahwa ambruknya Bank Pacific yang dimotori Endang Utari Mokodompit—kakak Adiguna—membuat perusahaan turun pamor.

Selain itu, keluarga Adiguna Sutowo juga memiliki bisnis properti. Di Jakarta, melalui PT Indobuild Co, keluarga ini menguasai hak pengelolaan lahan di seputar Senayan, yang mencakup hotel, apartemen, dan convention center. Adapun hotel yang dimaksud adalah Hotel Hilton yang sekarang bernama Hotel Sultan.

Di bidang media, Adiguna pada tahun 1992 bersama Soetikno Soedardjo dan Onky Soemarno mendirikan Hard Rock Cafe.

Perusahaan patungan ini lantas melahirkan grup usaha yang dikenal sebagai MRA Group yang memiliki berbagai unit usaha, seperti Zoom Bar & Lounge, BC Bar, Cafe 21, Radio Hard Rock FM (Jakarta, Bandung, Bali), i-Radio, MTV radio, Majalah Kosmo, Majalah FHM, Omni Chanel (TV), dan IP Entertaiment.

Sementara itu, George Junus Aditjondro pernah menulis bahwa pada tahun 1985, Adiguna bersama Hutomo Mandala Putra mendirikan PT Mahasarana Buana (Mabua) yang bergerak di bidang penjualan kendaraan (dealer) kendaraan kelas atas.

Merek-merek yang dijual melalui perusahaan tersebut antara lain Ferrari dan Maserati, Mercedes Benz, Harley Davidson, Ducati, B&0, dan Bulgari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Whats New
Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Spend Smart
9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com