Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditanya soal Rebutan MNC TV, Harry Tanoe Berang

Kompas.com - 21/01/2014, 18:23 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Bos MNC Group, Harry Tanoesoedibjo (HT), geram saat ditanya mengenai aksi kubu Siti Hardiyanti Rukmana alias Tutut, yang hendak menduduki kantor MNC TV yang ada di kawasan Taman Mini, Jakarta Timur, dengan berbekal putusan kasasi Mahkamah Agung (MA).

Cawapres dari Partai Hanura itu menyebutkan, putusan MA tersebut tidak melibatkan MNC dalam gugatan tersebut. "Saya tidak bisa komentar karena itu bukan MNC. Itu kan lebih ke Berkah. Jadi, saya tidak bisa jadi jubir mereka (Berkah)," kata HT ditemui di sela-sela Indonesia Investor Forum 3, di Jakarta, Selasa (21/1/2014).

HT pun menegaskan, kantor MNC TV tersebut sah milik MNC. Jika pihak Tutut merasa benar, ia pun menantang mereka untuk mendatanginya. "Saya bilang, saya ini dirutnya MNC, dan pemilik MNC. Cukup. Mau ngotot-ngotot, datang ke sini kalau ngotot," kata dia geram.

Seperti diketahui, MA mengabulkan kasasi Tutut untuk mengambil alih stasiun televisi MNC TV. Putusan ini membuka peluang lepasnya stasiun televisi milik MNC tersebut.

Awal mulanya, Tutut menggugat PT Berkah Karya Bersama atas kepemilikan saham PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (CTPI) yang kini membawahi MNC TV.

Berkah adalah pemegang saham lama CTPI, yang memiliki hak atas 75 persen saham CTPI yang kemudian diambil alih oleh MNCN. Beberapa waktu lalu dikabarkan, kubu Tutut mendatangi kantor MNC dan sempat menduduki MNC TV. Namun, kejadian tersebut tak sampai menimbulkan kericuhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com