Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berharap Pelemahan Rupiah Tertahan

Kompas.com - 23/04/2014, 08:00 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah kembali diuji kekuatannya pada perdagangan Rabu (23/4/2014). Pelemahan dollar AS diharapkan dapat menahan tren pelemahan mata uang garuda.

Walaupun Richmond manufacturing index AS diumumkan membaik, jumlah existing homes sales yang menurun mencegah Dollar Index untuk melanjutkan penguatannya. Imbal hasil US Treasury 10 tahun ikut turun ke 2.71.

Riset Samuel Sekuritas Indonesia memerkirakan pelemahan mata uang di Asia bisa terhenti pagi ini tetapi hal itu menuntut tidak adanya kejatuhan signifikan pada Manufacturing PMI China yang akan diumumkan pagi ini. Manufacturing PMI AS diperkirakan membaik malam ini dan dapat membuat dollar AS kuat bisa kembali.  

"Penguatan dollar AS semalam yang tertahan bisa mencegah rupiah melemah lagi. Namun kekhawatiran pada data China pagi ini bisa menjaga tren pelemahan kuat bersama dengan mata uang Asia lainnya," sebutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com