Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merek "Fashion" Nasional Berkibar di Deretan Merek Besar Dunia

Kompas.com - 22/08/2014, 22:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com 
— Sejumlah merek produk fashion nasional berkibar di deretan merek-merek fashion dunia.

Sejumlah perusahaan Indonesia kini menyandingkan mereknya di pasar internasional, seperti Nushock dan OBS! (pakaian); BNV, Chevalier & Cannes, League (sepatu); dan Koi-Koi Silver. Tiga merek fashion sangat potensial menjadi incaran buyers dunia, yakni produk sepatu Chevalier, BNV (pakaian), dan Nushock.

"Kami bangga dan memberikan apresiasi pada produk fashion kita yang berpotensi sejajar dengan merek fashion dunia. Tekad kami memopulerkan merek nasional di kancah internasional satu per satu mulai mendapat tempat," tekan Atase Perdagangan RI di Washington DC, Ni Ayu Made Marthini, dalam siaran persnya, Kamis (21/8/2014).

Made meyakinkan, produk Indonesia tak mau mengalah. Beberapa acara pameran yang sulit ditembus produk nasional kini bisa dilakukan, seperti event Project, Capsule, dan Liberty.

"Tahun ini, BNV telah mampu masuk sebagai peserta Capsule. Untuk tahun depan, kami rencananya akan memfasilitasi perusahaan lainnya agar dapat masuk ke dalam pameran-pameran tersebut," ujar Made.

Menurut Made, untuk masuk ke dalam pameran tersebut, merek Indonesia harus berkompetisi dengan merek-merek terbaik lain dari seluruh dunia. Panitia penyelenggara akan menyeleksi peserta pameran sehingga yang hadir dalam pameran-pameran tersebut adalah merek-merek terpilih. "Buyer yang hadir juga  targeted sehingga dapat dipastikan produk yang hadir akan mudah mendapatkan buyer potensial," imbuhnya.

"Dengan kualitas premium dan harga kompetitif, saya yakin merek Indonesia dapat berkompetisi dengan merek terkenal dunia lainnya. Chevalier telah membuktikannya," ujar Made.(Handoyo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Turun Tangan Atasi Masalah Bea Cukai, Stafsus Sri Mulyani: Kami Sangat Bersyukur...

Jokowi Turun Tangan Atasi Masalah Bea Cukai, Stafsus Sri Mulyani: Kami Sangat Bersyukur...

Whats New
PT Inerman Gandeng Shanghai Electric Bangun PLTS Terapung di Cilamaya, Siapkan Investasi Rp 20,89 Triliun

PT Inerman Gandeng Shanghai Electric Bangun PLTS Terapung di Cilamaya, Siapkan Investasi Rp 20,89 Triliun

Whats New
Dorong Produksi Nasional, Jatim Siap Genjot Indeks Pertanaman Padi 

Dorong Produksi Nasional, Jatim Siap Genjot Indeks Pertanaman Padi 

Whats New
Kata Dirut Garuda soal Api di Mesin yang Sebabkan Penerbangan Haji Kloter 5 Makassar Balik ke Bandara Sultan Hasanuddin

Kata Dirut Garuda soal Api di Mesin yang Sebabkan Penerbangan Haji Kloter 5 Makassar Balik ke Bandara Sultan Hasanuddin

Whats New
Petrokimia Gresik dan Pupuk Indonesia Tingkatkan Produktivitas Padi di Timor Leste

Petrokimia Gresik dan Pupuk Indonesia Tingkatkan Produktivitas Padi di Timor Leste

Whats New
PPN 12 Persen: Siapkah Perekonomian Indonesia?

PPN 12 Persen: Siapkah Perekonomian Indonesia?

Whats New
KKP Ingin RI Jadi Pemenang Budidaya Lobster dalam 30 Tahun Mendatang

KKP Ingin RI Jadi Pemenang Budidaya Lobster dalam 30 Tahun Mendatang

Whats New
IHSG Ditutup Melonjak 1,36 Persen, Rupiah Menguat Dekati Rp 16.000 Per Dollar AS

IHSG Ditutup Melonjak 1,36 Persen, Rupiah Menguat Dekati Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Amartha Promosikan Potensi UMKM Lewat The 2024 Asia Grassroots Forum

Amartha Promosikan Potensi UMKM Lewat The 2024 Asia Grassroots Forum

Whats New
Pengembangan Hub 'Carbon Capture and Storage', Pertamina Hulu Energi Gandeng ExxonMobil

Pengembangan Hub "Carbon Capture and Storage", Pertamina Hulu Energi Gandeng ExxonMobil

Whats New
SeaBank Indonesia Bukukan Laba Rp 52 Miliar di Kuartal I-2024

SeaBank Indonesia Bukukan Laba Rp 52 Miliar di Kuartal I-2024

Whats New
Bakal 'Buyback' Saham, Bos ADRO: Sebanyak-banyaknya Rp 4 Triliun

Bakal "Buyback" Saham, Bos ADRO: Sebanyak-banyaknya Rp 4 Triliun

Whats New
Luhut Dorong Maskapai Penerbangan Asing Beroperasi di Indonesia

Luhut Dorong Maskapai Penerbangan Asing Beroperasi di Indonesia

Whats New
Kementerian ESDM: 331 Perusahaan Industri Menghemat Energi pada 2023

Kementerian ESDM: 331 Perusahaan Industri Menghemat Energi pada 2023

Whats New
Home Credit Catat Volume Pembiayaan Rp 2,59 Triliun Sepanjang Kuartal I 2024

Home Credit Catat Volume Pembiayaan Rp 2,59 Triliun Sepanjang Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com