Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zulqarnain, Ingin Menikmati Pensiun saat Umur 30 Tahun

Kompas.com - 07/05/2015, 06:06 WIB

Butuh waktu delapan bulan, hingga akhirnya Iwearzul menemukan sistem monitoring secara menyeluruh pada produksi. “Dengan sistem ini, kami bisa memantau semua yang terjadi, karena di setiap bagian terhubung jaringan komputer,” kata Zul.

Sistem baru ini pula yang membuat bisnis Zul dapat berputar kencang. “Produksi sudah aman, giliran fokus ke marketing. Kami terima order berapa pun,” cetus Zul.

Dua bulan terakhir tahun 2014, omzet Iwearzul berlipat hingga ratusan juta rupiah. Bahkan, selama tiga bulan pertama 2015, Zul mencetak omzet berkisar Rp 400 juta saban bulan.

Iwearzul melayani pesanan celana, jaket, dan kemeja. Meski custom, konsumen tak bisa memesan model seperti keinginannya, karena Zul sudah menyiapkan sejumlah desain untuk ketiga produk itu.  “Desain ini menjadi guideline bagi kami, karena kami juga harus berpikir soal imaji brand Iwearzul,” jelas Zul. Tiap tiga bulan, Iwearzul meluncurkan desain baru untuk setiap produk.

Kecepatan proses produksi menjadi salah satu kelebihan Iwearzul. Zul bilang, pembuatan celana dan lainnya bisa diselesaikan dalam tiga hari hingga enam hari. Selain itu, dia juga memberi garansi uang kembali jika produk mengecewakan. Layanan Iwearzul lewat website pun diberikan selama 24 jam.

Dalam berbisnis, Zul selalu membuat rencana yang matang dan eksekusi sebaik mungkin. Oleh karena itu, dia tak berhenti pada bisnis clothing custom ini. Dia mendirikan Zul Group yang akan menjadi holding dari sejumlah usahanya kelak.

Berbeda dengan pengusaha lainnya yang mungkin hanya fokus pada satu bidang, Zul justru menjalankan berbagai lini bisnis. Dua bulan ini, dia menggeluti bisnis parfum, Zule Parfum. “Bisnis itu tidak ada yang gampang, semua harus dipelajari,” kata Zul.

Di bisnis parfum ini dia juga belajar dari awal, mulai dari mengenal berbagai bahan kimia hingga menciptakan aroma wewangian yang sesuai selera pasar.

Selanjutnya, Zul juga terjun di bisnis jasa logistik dengan meluncurkan ZHDS alias Zul Home Delivery Service. ZHDS merupakan layanan antar untuk berbagai kuliner di Bandung. Zul juga mendirikan usaha garmen yang melayani pesanan korporasi. Ke depan, Zul berencana untuk membuat restoran, hotel dan bisnis tour and travel di Bandung.    

Belajar dari pemilik Virgin

Menjadi pengusaha sebenarnya bukan mimpi Mukhammad Zulqarnain Agus Rosano saat belia. Cita-citanya dulu adalah menjadi arsitek atau insinyur teknik lain.

Namun, haluan hidupnya berubah ketika dia merasa kesibukan bekerja menghalangi orangtuanya memberikan perhatian. “Saya merasa kurang kasih sayang karena jarang bertemu,” kenang suami dari Inna Susanti.

Selanjutnya, dalam perjalanan bisnis, Zul banyak mendapat inspirasi dari pebisnis dunia, Richard Branson, pengusaha asal Inggris yang mendirikan Virgin Group. Belajar dari pebisnis yang memiliki lebih dari 400 usaha ini, Zul mengembangkan berbagai lini bisnis dalam Zul Group. “Saya belajar seperti Branson yang tak fokus hanya ke satu bidang bisnis saja,” cetus Zul.

Setiap mengembangkan bisnis baru, Zul terlebih dahulu melihat kemantapan bisnis lamanya. Karena, dia akan menyerahkan bisnis tersebut pada orang kepercayaannya. Seperti Iwearzul, yang sudah ia serahkan ke salah seorang direkturnya. “Nah, untuk terjun di usaha baru, saya harus fokus di sana selama enam bulan untuk memastikan bisnis berjalan lancar,” ungkap dia.

Demikian juga untuk menciptakan suasana yang nyaman di kantornya. Zul juga mengadopsi suasana kantor Google. “Saya ingin semua karyawan betah bekerja di kantor. Jadi saya membuat kantor ini senyaman mungkin,” ujar pria kelahiran 7 Agustus 1991 ini.

Di kantornya, Zul menyediakan ruang-ruang untuk hiburan dan relaksasi yang bisa dinikmati 40 karyawannya. Dia juga membangun meja bar, taman, dan ruang hiburan karena sebagian besar karyawannya adalah anak-anak muda. “Mereka biasa bekerja hingga malam di sini,” ujar Zul yang berencana membangun kantor Zul Group pada 2016 nanti. (J. Ani Kristanti)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Whats New
Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Spend Smart
Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Whats New
Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com