Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daewoo Securities: Hari Ini, Cermati Saham Perbankan

Kompas.com - 09/05/2016, 08:00 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Daewoo Securities Indonesia memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, Senin (9/5/2016) akan bergerak di rentang 4.780-4.860.

"Cermati saham saham pada sektor perbankan yang diperkirakan akan menjadi movers pada IHSG pekan ini," ujar T Heldy Arifien, Senior Technical Analyst Daewoo Securities, melalui rilis analisis teknikalnya ke Kompas.com.

Dalam paparannya, Daewoo Securities melihat adanya "Hammer" pada titik bullish signal 51.17 overbought trading stochastic. Hammer ini diharapkan memberikan ruang bagi IHSG untuk di buka pada area positif paska libur panjang pekan ini.

Sebelumnya, pada perdagangan Rabu (4/5/2016), investor asing terus mengurangi bobot mereka pada saham ASII dan TLKM.

Selain itu, marak akumulasi investor lokal maupun asing terhadap saham HMSP, UNVR, BBCA, INTP, WSKT, SMCB dan juga 132 saham lainnya. Hal itu mencoba mendorong IHSG kembali ke dalam area 4.800.

IHSG akhirnya ditutup pada level 4.822.60 atau naik 0,21 persen dibandingkan penutupan hari sebelumnya.

Perubahan arus beli pada BBCA yang sebelumnya membukukan net buy Rp 482,55 juta, dari kondisi sebelumnya yang melorot akibat derasnya asing melepas kepemilikan saham tersebut.  

Hal tersebut mencerminkan mulai tumbuhnya kepercayaan pasar terhadap sejumlah saham dalam sektor perbankan ditengah kekecewaan pasar terhadap pertumbuhan perekonomian Indonesia.

Di sisi lain, tumbuhnya nilai transaksi yang mencapai Rp 6,73 triliun dengan volume sebesar 61,14 miliar, dibandingkan hari sebelumnya yang terbukukan Rp 4,95 triliun dan 45,41 miliar merupakan indikasi positif.

Indikasi positif ini diharapkan mampu mendorong IHSG bertahan pada area 4.800 dan basis support 4.790-4.810.

 

Kompas TV Saham Perbankan Merosot Tajam
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bakal Jalankan Program Penjaminan Polis, LPS: Tugas Berat

Bakal Jalankan Program Penjaminan Polis, LPS: Tugas Berat

Whats New
Menperin Sebut Dumping Jadi Salah Satu Penyebab PHK di Industri Tekstil

Menperin Sebut Dumping Jadi Salah Satu Penyebab PHK di Industri Tekstil

Whats New
Data Terbaru Uang Beredar di Indonesia, Hampir Tembus Rp 9.000 Triliun

Data Terbaru Uang Beredar di Indonesia, Hampir Tembus Rp 9.000 Triliun

Whats New
Jadi BUMN Infrastruktur Terbaik di Indonesia, Hutama Karya Masuk Peringkat Ke-183 Fortune Southeast Asia 500

Jadi BUMN Infrastruktur Terbaik di Indonesia, Hutama Karya Masuk Peringkat Ke-183 Fortune Southeast Asia 500

Whats New
Mendag Zulhas Segera Terbitkan Aturan Baru Ekspor Kratom

Mendag Zulhas Segera Terbitkan Aturan Baru Ekspor Kratom

Whats New
Manfaatnya Besar, Pertagas Dukung Integrasi Pipa Transmisi Gas Bumi Sumatera-Jawa

Manfaatnya Besar, Pertagas Dukung Integrasi Pipa Transmisi Gas Bumi Sumatera-Jawa

Whats New
Soal Investor Khawatir dengan APBN Prabowo, Bos BI: Hanya Persepsi, Belum Tentu Benar

Soal Investor Khawatir dengan APBN Prabowo, Bos BI: Hanya Persepsi, Belum Tentu Benar

Whats New
Premi Asuransi Kendaraan Tetap Tumbuh di Tengah Tren Penurunan Penjualan, Ini Alasannya

Premi Asuransi Kendaraan Tetap Tumbuh di Tengah Tren Penurunan Penjualan, Ini Alasannya

Whats New
Hidrogen Hijau Jadi EBT dengan Potensi Besar, Pemerintah Siapkan Regulasi Pengembangannya

Hidrogen Hijau Jadi EBT dengan Potensi Besar, Pemerintah Siapkan Regulasi Pengembangannya

Whats New
Rupiah Masih Tertekan, Bank Jual Dollar AS Rp 16.600

Rupiah Masih Tertekan, Bank Jual Dollar AS Rp 16.600

Whats New
Freeport Akan Resmikan Smelter di Gresik Pekan Depan

Freeport Akan Resmikan Smelter di Gresik Pekan Depan

Whats New
Akhir Pekan, IHSG Mengawali Hari di Zona Hijau

Akhir Pekan, IHSG Mengawali Hari di Zona Hijau

Whats New
Ini Kendala Asuransi Rumuskan Aturan Baku Produk Kendaraan Listrik

Ini Kendala Asuransi Rumuskan Aturan Baku Produk Kendaraan Listrik

Whats New
Dokumen Tak Lengkap, KPPU Tunda Sidang Google yang Diduga Lakukan Monopoli Pasar

Dokumen Tak Lengkap, KPPU Tunda Sidang Google yang Diduga Lakukan Monopoli Pasar

Whats New
Bos Bulog Ungkap Alasan Mengapa RI Bakal Akuisisi Sumber Beras Kamboja

Bos Bulog Ungkap Alasan Mengapa RI Bakal Akuisisi Sumber Beras Kamboja

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com