JAKARTA, KOMPAS.com - PT Duta Intidaya (Daya) Tbk hari ini (28/6/2016) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan menjadi emiten ketujuh yang mencatatkan sahamnya di papan bursa sepanjang 2016.
"Duta Intidaya menjadi emiten ke tujuh yang mencatatkan sahamnya di bursa, atau menjadi emiten ke 582 secara keseluruhan," ujar Direktur Utama BEI, Tito Sulistio di Jakarta, Selasa (28/6/2016).
Pada saat pencatatan perdana, saham dengan kode emiten Daya ini berada pada level Rp 191 per saham atau naik 6,11 persen dari harga yang ditawarkan yakni Rp 180 per saham.
Pantauan Kompas.com, saham Daya sempat menyentuh level tertinggi Rp 191 per saham dan terendah di posisi Rp 181 per saham.
Volume transaksi tercatat mencapai 109,815 lot, dengan frekuensi mencapai 183 kali dan total nilai transaksi mencapai Rp 2,09 miliar.
"Pesannya Duta Intidaya setelah masuk Bursa bisa menjaga independensi, awareness dan responsibility," tutur Tito.
Sekadar informasi, PT Duta Intidaya Tbk yang merupakan suatu perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan produk kesehatan dan kecantikan, melepas 478,04 juta saham atau 23 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah initial public offering/IPO.